Polres Klaten Gelar Vaksinasi untuk Anak Disabilitas, Anak Polri dan Panti Asuhan

- Rabu, 29 Desember 2021 | 13:21 WIB
Bupati dan Forkopimda meninjau pelaksanaan vaksinasi anak 6-11 tahun di Mapolres Klaten.  (SMSolo/Merawati Sunantri)
Bupati dan Forkopimda meninjau pelaksanaan vaksinasi anak 6-11 tahun di Mapolres Klaten. (SMSolo/Merawati Sunantri)

KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Serbuan vaksinasi terus dilakukan di Klaten. Kali ini, Polres Klaten melakukan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun, mulai dari anak anggota Polri, disabilitas dan anak panti asuhan.

Kegiatan dilaksanakan di Mapolres Klaten, Rabu (29/12/2021) dengan dihadiri Bupati Sri Mulyani, Kapolres Klaten AKBP Eko Prasetyo, Dandim 0723 Klaten Letkol Inf Joni Eko Prasetyo, Ketua DPRD Hamenang Wajar Ismoyo, dan Forkopimda.

Polres menyuguhkan hiburan anak-anak sehingga anak-anak tidak takut ketika disuntik vaksin.

Baca Juga: HUT ke-71 DPRD Boyolali Diperingati Sederhana

Setiap anak juga mendapatkan bingkisan makanan kecil dan balon.

Anak yang beruntung mendapatkan doorpirze berupa 10 sepeda dan tas sekolah.

‘’Hari ini, Polres Klaten melaksanakan Serbuan vaksinasi anak 6-11 tahun terdiri atas anak anggota Polri, disabilitas, dan anak panti asuhan. Total ada 318 anak, tujuannya agar percepatan vaksinasi bisa segera terwujud,’’ kata Kapolres Klaten.

Pelaksanaan penyuntikan vaksinasi dibantu vaksinator dari Polres Klaten, Kodim 0723 Klaten dan Puskesmas itu berjalan lancar.

Baca Juga: BPIP Tetapkan Paskibraka Klaten Dilantik Jadi Duta Pancasila

Beberapa anak takut disuntik sehingga harus ditemani orang tua dan dibujuk dahulu.

Bupati Sri Mulyani mengatakan target vaksinasi anak usia 6-11 tahun mencapai 105.000 anak. Namun saat ini baru sedikit, karena terkendala libur Natal dan Tahun Baru. Diharapkan, setelah liburan percepatan vaksinasi bisa terlaksana.

‘’Alhamdulilah, saat ini di Klaten sudah nol kasus, jadi dengan vaksinasi anak 6-11 tahun diharapkan, kekebalan amsyarakat akan meningkat. Tapi tetap terapkan protokol kesehatan agar tak terjangkit covid-19 karena ada varian baru,’’ kata Bupati.

Baca Juga: 16 Desa di Prambanan Serahkan Dokumen Perencanaan Desa

Vaksinasi berjalan sambil diadakan permaian tebak-tebakan berhadiah tas bagi yang bisa menebak. Ada tokoh karakter spiderman, dan kera putih yang menghibur, ada sajian lagu-lagu sepanjang acara sehingga anak tidak tegang.

Sebastian Arya siswa SD di Jatinom mengaku tidak takut disuntik.

Halaman:

Editor: Setyo Wiyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X