PLTSa Putri Cempa Dioperasikan Bertahap Mulai April-Desember 2022

- Rabu, 26 Januari 2022 | 20:50 WIB
Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempa Solo ditargetkan beroperasi mulai April 2022.  (SMSolo/Agustinus Ariawan)
Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempa Solo ditargetkan beroperasi mulai April 2022. (SMSolo/Agustinus Ariawan)

SOLO, suaramerdeka-solo.com - Investor Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempa, PT Solo Citra Metro Plasma Power (SCMPP), berencana mengoperasikan pembangkit listrik tersebut secara bertahap.

Dalam tahap awal, dua dari delapan unit mesin pembangkit akan dioperasikan mulai April dengan kapasitas produksi 2 Megawatt.

"Nanti secara bertahap, delapan mesin itu akan beroperasi hingga Desember," ungkap Direktur Utama PT SCMPP, Elan Syuherlan, Rabu (26/1).

Baca Juga: Penyelundupan Narkoba di Lapas Wonogiri Terungkap. Ternyata Ini Pelakunya

Rencana operasional mesin pembangkit listrik tersebut berubah, lantaran sejumlah faktor.

Di antaranya metode pengolahan yang akan diterapkan di PLTSa Putri Cempa dan kapasitas alat. Sebelumnya PLTSa Putri Cempa diharapkan mampu memproduksi listrik sebesar 4 Megawatt, saat pertama kali beroperasi.

Baca Juga: Klaten Genting DBD. 3 Warga Malangjiwan Terjangkit, Di Nglinggi 7 Orang

“Dulu kami juga berencana memakai teknologi gasifier dari Jerman yang membutuhkan lebih banyak kalori untuk menghasilkan listrik. Sekarang ini kami memakai bio drying yang lebih cepat, lebih murah dan lebih mudah."

Elan menerangkan, saat ini pembangunan konstruksi PTLSa sudah berkisar 67 persen dari target. PT SCMPP, kata dia, tetap mengupayakan agar pembangunan pembangkit listrik itu bisa selesai tepat waktu. **

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

16 Atlet Papua Semangat Ikuti Walikota Solo Cup

Selasa, 6 Juni 2023 | 15:31 WIB
X