Konveksi Adiva adalah Home Industry dan Belum Terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan

- Senin, 7 Februari 2022 | 18:10 WIB
Relawan dari PMI, Tagana dan MCCC Bantul menurunkan peti jenazah korban kecelakaan maut di Bukit Bego, Imogiri, Bantul. (SMSolo/Heru S)
Relawan dari PMI, Tagana dan MCCC Bantul menurunkan peti jenazah korban kecelakaan maut di Bukit Bego, Imogiri, Bantul. (SMSolo/Heru S)

SUKOHARJO, suaramerdeka-solo.com - Konveksi Adiva di Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah menjadi perbincangan warga.

Hal itu tidak lepas dari kasus kecelakaan bus "Gandos Abadi" yang menewaskan 13 penumpang di Bukit Bego, Imogiri Bantul dan puluhan lainyya luka-luka.

Bagaimana tidak. Sedianya para penumpang yang merupakan karyawan dan keluarga konveksi Adiva di Mranggen, Polokarto sedianya akan menikmati liburan akhir pekan.

Baca Juga: Jalan Bergelombang, Truk Pengangkut Hebel Terguling di Tikungan Jokosongo

Mereka menggunakan dua bus untuk menuju obyek wisata Bukit Breksi, Hutan Pinus Becici dan terakhir Pantai Prangtritis. Setidaknya ada sekitar 90 an penumpang di dua bus itu.

Namun nahas, baru saja keluar dari obyek wisata Hutan Pinus, salah satu bus dengan nomor polisi AD 1507 EH itu, kecelakaan. Bus menabrak tebing di Bukit Bego, Padukuhan Kedungbuweng Kelurahan Wukirsari, Papanewon, Imogiri Bantul.

Menurut informasi, karyawan dan keluarganya itu mendapat "hadiah" liburan sekaligus family gathering dari pemilik konveksi.

Baca Juga: Korban Meninggal Kecelakaan Bus di Bukit Bego Imogiri Dapat Santunan Rp 50 Juta

Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Sukoharjo, Agustinus Setiyono mengatakan, konveksi Adiva termasuk kriteria home industry atau UMKM. Untuk jumlah karyawannya 15 orang.

"Kami sudah mengcek terkait dengan konveksi Adiva. Memang konveksi itu termasuk kriteria home industry dengan jumlah karyawan 15 orang," jelas Agustinus.

Konveksi milik Mulyadi di Desa Mranggen itu selama ini menjual produksinya ke Pasar Klewer dan tempat lain.

Baca Juga: Longsor di Dua Titik, Jalan Tembus Tawangmangu-Magetan Ditutup 15 Jam

"Kami juga sudah cek, bahwa konveksi Adiva belum terdaftar di BPJS Ketenagaakerjaan. Di samping itu, setelah kami cek secara perorangan, karyawan juga tidak tercatat sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan."

Kapolres Bantul AKBP Ihsan mengatakan, akibat kejadian itu 13 orang tercatat meninggal dunia dan 34 lainnya mengalmi luka-luka dan dirawat di sejumlah rumah sakit.

Baca Juga: Enam Korban Laka Bus di Bukit Bego Imogiri, Dimakamkan Dalam Satu Liang

Halaman:

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Orangtua Rohmadi Melapor ke Polsek Grogol

Rabu, 24 Mei 2023 | 22:41 WIB

Mengaku Leasing, Tipu Korban Hingga Rp 35 Juta

Jumat, 19 Mei 2023 | 16:20 WIB
X