Bersihkan Rawa Jombor, Sejumlah Pekerja Terluka Kena Kawat Bekas Gethek

- Jumat, 11 Februari 2022 | 15:42 WIB
Petugas yang membersihkan rumput Rawa Jombor terluka kena kawat bekas gethek.  (SMSolo/dok)
Petugas yang membersihkan rumput Rawa Jombor terluka kena kawat bekas gethek. (SMSolo/dok)

KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Sejumlah petugas BBWS Bengawan Solo terluka kena kawat bekas gethek, saat membersihkan tubuh bendung bagian hulu Rawa Jombor di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten, Jumat (11/2/22).

Mereka mengalami luka robek di bagian kaki. Petugas yang luka-luka dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapat perawatan.

‘’Ada insiden waktu babat-babat (potong rumput) di tubuh bendung bagian hulu, petugas terkena kawat bekas gethek, sampai tembus sepatu. Langsung dibawa ke Puskesmas, karena kawatnya berkarat,’’ kata Nandung, salah satu petugas BBWSBS.

Baca Juga: Saluran Intake Rawa Jombor Penuh Sampah

Petugas Puskesmas menyarankan agar petugas yang luka dibawa ke RS untuk disuntik anti tetanus, karena kawatnya kotor dan berkarat.

Menurut warga, memang cukup banyak kawat bekas bongkaran gethek yang berceceran di sekitar Rawa Jombor.

Kawatnya berukuran cukup besar, sehingga saat terkena mesin pemotong rumput terpental dan melukai bagian tubuh.

Baca Juga: Semua PKL Rawa Jombor akan Dipindah, Pembongkaran Diawali dari Lapak Mangkrak

‘’Kawatnya besar. Tadi pakai mesin pemotong rumput, terus kebabit. Teman-teman banyak yang kena, termasuk saya,’’ ujar Nandung.*

Editor: Setyo Wiyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X