BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Nasib apes dialami Mujiyem (57), warga Dukuh Margosari, RT 07, RW 01, Desa Madu, Kecamatan Mojosongo, Boyolali.
Rumahnya ambruk rata dengan tanah tertimpa pohon kluwih. Bahkan, janda itupun terpaksa dilarikan ke rumah sakit lantaran luka- luka di tubuhnya.
Pasalnya, dia ikut tertimpa reruntuhan bangunan rumahnya yang ambruk tertimpa pohon kluwih pada Minggu (20/2) sore.
Proses evakuasi janda tua itupun berlangsung dramatis. Pasalnya, ibu satu anak itu selain terkurung puing-puing bangunan rumahnya, juga tergencet ranting besar pohon kluwih yang tumbang tersebut.
Baca Juga: Penimbun Minyak Goreng Diancam Lima Tahun Penjara dan Denda Rp 5 MIliar
Beruntung, Mbah Muji begitu warga sekitar menyebut masih bisa diselamatkan.
Dia kemudian dibawa ke RSUD Pandan Arang Boyolali guna mendapatkan perawatan. Sedangkan warga, bergotong royong membersihkan reruntuhan rumah, Senin (21/2) pagi.
Menurut Sarjuni (56) warga setempat, saat kejadian Mbah Muji tengah makan di dalam rumah. Tiba-tiba, pohon besar di sebelah barat daya rumahnya tumbang akibat tiupan angin kencang dan mengenai rumahnya.
Baca Juga: SDN Kwarasan dan Beberapa Rumah Rusak Terkena Pohon Tumbang
"Dia terperangkap di dalam rumah yang runtuh tertutup ranting pohon besar ini. Mbah Muji terluka, kepalanya berdarah sehingga harus dibawa ke rumah sakit," katanya, Senin (21/2).
Slamet Surinto, warga lain merasa kasihan dengan kondisi korban.
Pasalnya, selain hidup kekurangan, sekarang rumah permanen berukuran sekitar 5 x 6 meter persegi yang dibangun dari bantuan RTLH 2015 lalu pun kini rata dengan tanah.
"Kasihan mas. Untuk itu, kami berharap ada dermawan yang mau membantu.”
Baca Juga: La Lembah Manah Kena DBD dan Trombositnya Turun, Gibran: Sudah Sehat
Artikel Terkait
Pandemi, Tingkat Hunian Homestay di Selo, Boyolali Anjlok
9 Nakes Terpapar Covid-19, Puskesmas Wonosamodro, Boyolali Ditutup
Soal Daerah Istimewa Surakarta, Bupati Boyolali Tunggu Pusat
Minyak dan Bahan Baku Langka, Pengusaha Tahu Goreng di Boyolali Pasrah Dikomplen Pelanggan