Bupati Apresiasi Polres Wonogiri. Menangkap dan Mengusut Oknum Bank Plecit

WONOGIRI, suaramerdeka-solo.com - Bupati Wonogiri Joko 'Jekek' Sutopo memberi apresiasi kepada Polres Wonogiri yang telah menangkap dan mengusut kasus dugaan penganiayaan oleh oknum Bank Plecit.

Pasalnya sudah banyak orang yang terjebak utang Bank Plecit, sehingga menimbulkan persoalan sosial baru di masyarakat.

"Yang telah dilakukan Polres Wonogiri merupakan upaya konkret sebagai bentuk profesionalitas kinerja kepolisian," katanya, Rabu (23/2/2022).

Baca Juga: Oknum Bank Plecit Aniaya Ibu Hamil: Bupati Wonogiri Mengecam, Kapolres Lakukan Pendalaman

Pihaknya meminta masyarakat melapor kepada polisi jika ada warga yang diintimidasi oknum Bank Plecit.

Warga tersebut berhak mendapatkan pendampingan dan perlindungan hukum.

Di sisi lain, Pemkab berupaya melakukan langkah preventif untuk menekan dampak dari aktivitas Bank Plecit.

Yakni dengan membuka ruang edukasi supaya masyarakat bisa memahami lembaga keuangan atau perbankan.

Baca Juga: Bank Plecit Kenakan Bunga Sangat Tidak Wajar. Kasus Oknum Bank Plecit Aniaya Nasabah di Wonogiri

Edukasi dilakukan menggunakan instrumen di tingkat kecamatan hingga desa.

Pihaknya akan berkoordinasi dengan TNI/Polri, lembaga keuangan dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Di setiap event, upaya preventif itu harus diedukasikan ke masyarakat. Sehingga, masyarakat mengetahui apa itu lembaga keuangan atau perbankan. Masyarakat juga harus tahu apa yang perlu dilakukan saat mendapat intimidasi," ujarnya.

Baca Juga: Oknum Bank Plecit Terancam Lima Tahun Penjara. Kapolres Wonogiri Persilahkan Publik Mengawal

Salah satu upaya yang telah dilakukan Pemkab Wonogiri yakni melalui PT BPR BKK Wonogiri Perseroda yang memberikan kredit lunak kepada nasabah.

Bank milik pemerintah daerah tersebut mempunyai produk Kredit Mentari (Mengentaskan Jeratan Rentenir).