Serbuan Vaksinasi Kodim Klaten Dimaksimalkan Hingga ke Pasar-pasar

KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Serbuan vaksinasi Kodim 0723 Klaten terus digencarkan. Untuk memaksimalkan capaian vaksinasi covid-19, vaksinator jemput bola dengan terjun langsung ke pasar-pasar tradisional.

"Ada 5.500 dosis vaksin yang harus segera diberikan kepada masyarakat yang belum vaksin, baik dosis 1, dosis 2 dan booster," kata Dandim 0723 Klaten, Letkol Inf Joni Eko Prasetyo.

Dandim menambahkan, vaksinasi dilaksanakan mulai 17 Maret sampai 31 Maret dengan jumlah vaksin mencapai 5.500 dosis. Pelayanan vaksin dilakukan di Klinik Pratama Klaten dan beberapa lokasi lain.

Baca Juga: Nasib ....Harga Buah Pepaya Boyolali Melonjak tapi Banyak Buah Busuk  

Untuk memaksimalkan capaian, vaksinator dari Klinik Pratama Kodim 0723 Klaten Klaten bahkan sampai terjun langsung ke pasar-pasar. Di antaranya Pasar Induk Klaten dan Pasar Gabus, Kecamatan Jatinom.

Pada Kamis (17/3/22), vaksinasi juga digelar di Kantor Pasar Gabus, di Desa Krajan, Kecamatan Jatinom, Klaten pukul 07.00 - 10.30 WIB. Serbuan vaksinasi menyasar pedagang dan pengunjung pasar.

Baca Juga: Ahmad Latief, Suami Kanti Utami Syok Berat

Kegiatan itu dipantau langsung Dandim 0723 Klaten Letkol Inf Joni Eko Prasetyo S.I.P dengan dihadiri Danramil Jatinom Kapten Inf Dalimin, Kapolsek Jatinom Iptu Nahrowi dan Puskesmas Jatinom.

Dengan vaksin Astra Zeneca telah tervaksin 61 orang terdiri atas 36 orang disuntik vaksin dosis 1 dan 25 orang dosis 2.

Vaksinasi dosis 2 dan dosis 2 di Pasar Induk Klaten yang berlokasi di Kampung Baru Bareng Lor Kecamatan Klaten Utara, Klaten, berlangsung Jumat (18/3/22) antara pukul 08.00 - 10.00 WIB.

Baca Juga: Kanti Utami, Ibu Pembunuh Anaknya Dirawat di RSUD Slawi, Tegal. Ketakutan Saat Bertemu Laki-laki

Kegiatan dengan sasaran pedagang dan pengunjung pasar itu dipantau langsung Danramil Klaten Utara, Kapten Arh Suparno, dengan dihadiri Lurah Pasar Badarudin, Babinsa dan Babinkamtibmas setempat.

Tim vaksinator menggunakan Vaksin Covovak dengan capaian 32 orang, terdiri atas dosis 1 sebanyak 14 orang, dosis 2 ada 18 orang.**