KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Seorang emak-emak tewas dan seorang lainnya luka ringan, setelah motor yang ditumpanginya kecelakaan versus truk tronton.
Kecelakaan itu terjadi di Jalan Klaten-Yogya wilayah Desa Trunuh, Klaten Selatan, Klaten, Senin (28/3/2022) sekitar pukul 11.30 WIB.
‘’Korban pembonceng sepeda motor AW (45) warga Mandungan, Desa Kranggan, Kecamatan Manisrenggo, Klaten, tewas di lokasi kejadian. Pengemudi S (45) mengalami luka lecet,’’ kata Kasat Lantas Polres Klaten, AKP Muhammad Fadlan.
Baca Juga: Masuk RS Karena Kecelakaan, Guru SD di Juwiring Klaten Positif Covid-19
Kecelakaan itu terjadi Jalan Klaten-Yogya tepatnya di depan JNT Express Trunuh, Klaten Selatan, antara truk tronton AB 8821 JN yang dikemudikan MM (45) Sanggrahan, Madurejo, Kebumen dan sepeda motor Suzuki Address AD 6706 ECC.
‘’Kronologi kecelakaan masih kami dalami dan akan dilaksanakan olah TKP. Tapi kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan sama-sama dari arah Klaten menuju Yogya,’’ kata Kasat Lantas.
Dia belum bisa memastikan bagaimana kecelakaan itu terjadi, apakah sepeda motor menabrak dari belakang, atau tertabrak truk dari belakang.
Baca Juga: Angka Kecelakaan di Klaten Turun 31,2 Persen, Paling Rawan di Prambanan
Yang pasti, kecelakaan itu menyebabkan AW meninggal dunia di TKP karena luka serius di bagian kepala.
Sedangkan pengemudi truk tidak mengalami luka sama sekali.
Kendaraan dan pengemudi membawa surat-surat kendaraan lengkap, termasuk mempunyai SIM.
‘’Kami sudah mengamankan sepeda motor Suzuki Address dan truk tronton. Saat kecelakaan terjadi, kondisi jalan normal, cuaca cerah dan garis marka terlihat jelas,’’ ujar Kasat Lantas.
Baca Juga: Mayat Delanggu Korban Pembunuhan Atau Tabrak Lari? Polisi Tunggu Hasil Autopsi
Dia mengimbau masyarakat yang mau berkendara, sebaiknya berdoa dulu.
Pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan pengemudi dalam kondisi sehat dan tidak mengantuk, apalagi mabuk.*
Artikel Terkait
Angel-angel! 4 Kali Dipenjara, Begitu Keluar Malah Sikat Motor Kadesnya
Mayat Wanita Tanpa Busana Lengkap Ditemukan di Delanggu
Gass... Personel Ditambah, Pembongkaran Warung Apung Rawa Jombor Dipercepat
Warga Bramen Gelar Sadranan, Pertama Sejak Pandemi
Ngamar di Hotel, 5 Pasangan Mesum Terjaring Operasi Pekat Jelang Ramadhan