Material Longsor Disingkirkan, Ruas Jalan Dusun Blanten Tawang Kembali Normal

KARANGANYAR, suaramerdeka-solo.com - Tim SAR Satsamapta Polres Karanganyar diterjunkan untuk mengevakuasi material longsoran yang menutup jalan, pascaterjadinya tanah longsor di Dusun Blanten Tawang RT 2 RW 8 Desa Wonorejo, Kecamatan Jatiyoso pada Senin (4/4) sore lalu.

Sebanyak 18 personel Satsamapta dan 8 personel Polsek Jatiyoso, bergabung dengan 10 personel TNI dan sejumlah personel gabungan dari BPBD Karanganyar, unsur SAR dan relawan untuk bahu membahu menyingkirkan material longsoran.

Kasat Samapta Polres Karanganyar AKP Gatot Gondo Hartoyo mengatakan, evakuasi material dilakukan Selasa (5/4), dengan memperhatikan situasi dan kondisi di lapangan.

Baca Juga: Lima Kali Curi Mobil, Dua Pelaku Dibekuk Satreskrim Polres Klaten

"Kondisi lokasi tidak memungkinkan, jika dilakukan pembersihan pada malam hari. Sehingga evakuasi dilakukan mulai Selasa pagi, sampai selesai," katanya.

Setelah proses evakuasi selama beberapa waktu, ruas jalan yang sempat tertutup longsoran bisa dilalui kendaraan.

"Ruas jalan di Dusun Blaten Tawang sudah normal kembali. Material longsoran sudah bisa disingkirkan dan jalan sudah bisa dilalui kendaraan. Kondisi lalu lintas sudah normal," jelasnya.

Baca Juga: Truk Tabrak Honda Beat Saat Nyalip di Lajur Berlawanan, Pengendara dan Pembonceng Meninggal

Seperti diberitakan, bencana tanah longsor terjadi di Dusun Blaten Tawang pada Senin sore lalu. Tebing setinggi 70 meter dan lebar 50 meter longsor, setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

Longsoran material mengubur Yanto (44), warga Gununglading, Desa Beruk, Kecamatan Jatiyoso yang saat itu melintas dengan sepeda motornya. Sedangkan Rudi (34), rekan yang diboncengkan Yanto, selamat setelah terlempar.

Baca Juga: Berkah Ramadhan, Dagangan Kolang- kaling di Boyolali Laris

Kades Wonorejo Sularno mengatakan, saat longsor terjadi, Yanto dan rekannya dalam perjalanan pulang, setelah bekerja sebagai tukang batu di Jatiyoso kota. "Mereka melaju dari selatan menuju utara," katanya. **