Situasi bertambah saat ada isu atau hoaks yang menyatakan adanya satu anggota perguruan yang dianiaya hingga meninggal dunia. Padahal, tidak ada kasus tersebut.
“Ini sudah berhasil kita netralisir. Bahkan yang bersangkutan dalam kondisi sehat dan sudah membuat testimoni guna meredakan situasi yang ada,” jelasnya.
Baca Juga: Remaja 16 Tahun Meninggal Saat Ikut Ujian Kenaikan Sabuk Perguruan Silat
Karena itu, pihaknya mengingatkan masyarakat agar tidak mudah termakan berita bohong atau hoaks.
Jika ada isu yang berhembus di masyarakat agar tidak begitu saja mempercayai.
Kabar yang diterima sebaiknya dicek kebenarannya.
“Kabar yang diterima jangan langsung ditelan mentah-mentah, tolong dicek dulu kebenarannya.”
Baca Juga: 13 Perguruan Silat se Kabupaten Sukoharjo Sepakat untuk Menjaga Kamtibmas
Kapolres menambahkan, petugas juga sudah mengamankan sejumlah barang bukti.
Antara lain batu dan senjata tajam. Pihaknya juga berjanji akan mengusut secara tuntas kejadian tersebut agar tidak terulang lagi.**
Artikel Terkait
Perayaan Waisak Nasional Dipusatkan di Candi Borobudur 16 Mei Mendatang
4 Bus, 1 Truk dan 1 Mobil Kecelakaan Karambol di Tol Soker. Seorang Meninggal, 12 Luka Ringan
Kabidkum dan Empat Kapolres di Jateng Dimutasi
Sepur Kelinci di Boyolali Terbalik, Dua Penumpang Meninggal
Pasca Jaga Pospam Lebaran, Seratusan Personil Polres Sukoharjo Jalani Swab Antigen