KARANGANYAR, suaramerdeka-solo.com - Mobil Daihatsu Espass B 2866 LO mengalami nahas, saat melintas kawasan Jembatan Dimoro, Kecamatan Karangpandan, Kamis (19/5) pukul 04.30.
Roda mobil milik Parmi (64), warga Desa Puntukrejo, Kecamatan Ngargoyoso ini tergelincir jalanan yang licin, hingga mobil terjun ke jurang di dekat jembatan sedalam 15-an meter.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Parmi dan sopir mobil yakni Ari Wibowo (37), yang juga anak Parmi, mengalami luka-luka dalam peristiwa itu.
Baca Juga: 1.977 PPPK Guru di Klaten Dilantik, Bupati Minta Mereka Berinovasi Majukan Pendidikan
Kejadian bermula saat mobil melaju dari arah Ngargoyoso menuju Karangpandan dengan kecepatan sedang. Sesampai di lokasi, mobil tiba-tiba tergelincir jalanan licin, karena ada ceceran pasir di permukaan jalan.
Sopir otomatis menginjak pedal rem untuk mengurangi laju kendaraan, tapi mobil terus melaju di jalanan menurun. Hingga kemudian mobil nyungsep ke jurang di sisi timur jembatan.
Baca Juga: Ini Line Up Timnas U-23 Melawan Thailand
Relawan Karangpandan Wiwit, yang ikut mengevakuasi korban mengatakan, sopir dan penumpang selamat dalam kejadian itu.
"Keduanya selamat dan sadar. Korban langsung dilarikan ke RSUD Karanganyar untuk mendapatkan pertolongan medis," tuturnya.
Sekitar pukul 07.00 WIB mobil Daihatsu Espass milik korban berhasil dievakuasi dengan menggunakan mobil derek milik Polres Karanganyar. Kondisinya ringsek cukup parah, terutama di bagian atap.
Artikel Terkait
Kejari Karanganyar Temukan Potensi Kerugian Negara Dugaan Penyimpangan Bumdes Berjo Rp 700 Juta
Daya Tampung SMP di Karanganyar 12 Ribuan, Jangan Ada Lulusan SD yang Putus Sekolah
Sadis, Bayi Perempuan Dibuang ke Bengawan Solo. Jasadnya Tersangkut Pohon Bambu
Antisipasi PMK, Pemantauan Pasar Hewan Diintensifkan. Karanganyar Sejauh Ini Aman