SRAGEN, suaramerdeka-solo.com - Kapolres Sragen yang baru, AKBP Piter Yanottama langsung tancap gas dalam menjalankan tugas.
Kapolres didampingi Kasat Reskim dan Kasat Intelkam, bersilahturahmi dengan Forum Komunikasi Pencak Silat Sragen (FKPSS) dan Ketua IPSI Kabupaten Sragen di rumah makan Roso Joyo 2, Senin (23/05).
Kegiatan tersebut menurut Kapolres, bertujuan untuk merekatkan tali silahturahmi dan hubungan kekeluargaan untuk saling menjaga ketertiban dan kerukunan di masyarakat.
Baca Juga: Di Bekasi, Pengendara Motor Tewas di Tangan Bakul Buah
Terutama untuk menjaga kondusifitas di Kabupaten Sragen. Piter juga mencatat dan melihat bagaimana luar biasanya FKPSS.
"Saya mengingatkan kembali ini adalah reprentasi kehadiran negara atau perpanjangan negara untuk bisa menbantu menjaga kondusifitas di wilayah Kabupaten Sragen Guyup Rukun," jelasnya.
Pada kesempatan itu, Ketua FKPSS Heru Santoso menjelaskan asal usul terbentuknya FKPSS berawal dari konflik setelah kejadian di Wonogiri.
Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Nikahkan Sendiri Adiknya dengan Anwar Usman, Penghulu Hanya Memandu
"Selanjutnya kami dari para sesepuh perguruan dikumpulkan dan diusulkan dibentuk forum komunikasi."
Dia menambahkan, ada 16 perguruan yang tergabung dalam pengurusan FKPSS di Sragen. FKPSS sudah terbentuk di 20 kecamatan, yang sudah berjalan.
Beberapa teman-teman di kecamatan juga sudah membentuk rangkaian kegiatan sampai di tingkat desa.
Baca Juga: Berpotensi Picu Kemacetan di Solo. Perbaikan Jembatan Mojo Diusukan Ditunda
"Kami setiap bulan mempunyai program wedang seduluran dengan maksud silaturahmi dan komunikasi dengan jajaran Forkopimda Kabupaten Sragen."
FKPSS, lanjut Heru, akan terus bersinergi dengan pihak kepolisian untuk dapat menertibkan komunitas-komunitas yang didalamnya ada anggota agar selalu menjaga perdamaian dan keamanan.
”Harapan kami FKPSS ada dimana-mana akan tetapi tidak dibawa kemana-mana," papar Heru Agus Santoso PSHT 17.
Artikel Terkait
Nama di KTP Minimal Dua Kata, Bagaimana Kalau Tetap Satu Kata? Ini Kata Dirjen Dukcapil
Ambil Air Wudhu di Sungai Sampit, Seorang Ibu Diterkam Buaya
Miris. Empat ABG Nekat Curi Rak Sepatu di Pondok Pesantren. Salah Satunya Masih Siswa SD
Gunung Gandul Hill Top Suguhkan Panorama Wonogiri Kota Malam Hari
Perluas Jejaring Internasional, FT UNS Gandeng Tongmyong University Korea