KARANGANYAR, suaramerdeka-solo.com - Seorang warga Desa Buran, Kecamatan Tasikmadu, meninggal saat berziarah ke tempat wisata religi Pertapaan Pringgodani di Kelurahan Blumbang, Kecamatan Tawangmangu, Kamis (26/5) pukul 14.30 WIB.
Korban adalah Makmur Dwi Raharjo (49), warga Buran Wetan RT 1 RW 2, Désa Buran, Kecamatan Tasikmadu, yang mengalami serangan jantung mendadak.
Informasi yang dihimpun, bermula saat korban memimpin rombongan dari Tasikmadu sebanyak 10 orang.
Baca Juga: Layanan BST Diusulkan Sampai Karanganyar. Rutenya Terminal Tirtonadi-Karangpandan PP
Mereka tiba di pos masuk Pertapaan Pringgodani sekitar pukul 09.00 WIB, dengan maksud akan melakukan tirakatan di tempat tersebut.
Mereka kemudian berjalan kaki menuju pertapaan dan tiba di lokasi pukul 10.30 WIB.
Sesampainya di lokasi, korban mengeluh kecapekan dan mengalami sesak nafas. Rekan-rekannya melaporkan kejadian itu, lalu diberikan pertolongan pertama oleh relawan dan petugas Polsek Tawangmangu.
Baca Juga: Sabet Medali Perak Renang Sirip di SEA Games, Ini Harapan Mahasiswa FKOR UNS
Sekitar pukul 13.30 WIB, korban dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Tawangmangu. Namun sesampainya di puskesmas, korban sudah meninggal dunia.
"Dari visum et repertum yang dilakukan dokter Puskesmas Tawangmangu, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Sementara dari keterangan pihak keluarga, korban punya riwayat sakit jantung," kata Kasi Humas Polres Karanganyar AKP Agung Purwoko, mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Danang Kuswoyo.
Baca Juga: Kecelakaan Karambol Terjadi di Alas Roban Melibatkan 4 Truk, 1 Tewas
Pihak keluarga bisa menerima kejadian tersebut dan tidak akan menuntut pihak manapun. Jenazah korban selanjutnya diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan. **
Artikel Terkait
Prasasti Sarungga, Bukti Tingginya Peradaban Manusia di Lereng Timur Merapi- Merbabu
Di Banyumas, Beri Uang ke Gelandangan Siap-siap Kena Denda Rp 50 Juta
TPA Sukosari Overload, Pemkab Karanganyar Akan Menutupnya Segera
Peternak dan Blantik Keluhkan Penutupan Pasar Hewan, Jual Sapi Makin Sulit