PMI dan DKPP Lakukan Penyemprotan Kandang Kelompok Ternak

- Minggu, 5 Juni 2022 | 11:07 WIB
Personel PMI Klaten melakukan penyemprotan kandang ternak di Desa Cucukan, Prambanan, Klaten.  (SMSolo/dok)
Personel PMI Klaten melakukan penyemprotan kandang ternak di Desa Cucukan, Prambanan, Klaten. (SMSolo/dok)

KLATEN, suaramerdeka-solo.com - PMI Klaten dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) kembali melakukan penyemprotan disinfektan di 5 kelompok ternak di Desa cucukan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Sabtu (4/6/2022).

Kegiatan yang juga diisi sosialisasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) itu dihadiri Kabid Peternakan DKPP Tri Yanto, Camat Prambanan Puspo Enggar, Polsek Prambanan, Muspika Prambanan, mantri hewan dan perangkat Desa Cucukan.

‘’Kami berkoordinasi dengan pemerintahan desa untuk mengumpulkan kelompok ternak guna diedukasi terkait langkah-langkah penanggulangan PMK dan melakukan penyemprotan dengan eco enzyme,’’ kata Puspo Enggar.

Baca Juga: Dampak Wabah PMK, Harga Sapi Kurban Jadi Terdongkrak

Dalam kesempatan itu, PMI Klaten juga memberikan bantuan 130 botol cairan eco enzyme kepada kelompok ternak yang ada di Kecamatan Prambanan.

Dengan eco enzyme, peternak bisa melakukan penyemprotan kandangnya secara mandiri.

PMI menerjunkan 28 personel dan armada terdiri atas 1 mobil sosialisasi, 1 mobil pick up sprayer, 1 mobil gunner dan 2 kendaraan pengangkut personel.

Kegiatan itu untuk membantu Pemkab Klaten mencegah penularan PMK.

Baca Juga: Dukung DKPP Cegah Penularan PMK, PMI Klaten Lakukan Penyemprotan Pasar Hewan

‘’Kami mengucapkan terimakasih kepada PMI yang sudah mensupport dan memberikan bahan desinfektan berupa eco enzyme untuk kelompok peternak untuk pencegahan PMK,’’ kata Kabid Peternakan, Tri Yanto.

Sebelumnya, penyemprotan disinfektan juga dilakukan PMI bersama DKPP di sejumlah lokasi, seperti di kelompok ternak Desa Tegalmulyo dan Desa Keputran, Kecamatan Kemalang. Jumlah suspek PMK tertinggi ditemukan di Tegalmulyo.

Untuk pencegahan penularan, Pemkab Klaten menutup Pasar Hewan selama dua pekan, 25 Mei 2022 hingga 7 Juni 2022.

Baca Juga: Kasus Sapi Suspek PMK di Boyolali Meluas. Total Ada 458 Ternak

Kesempatan itu digunakan untuk melakukan desinfeksi dan sosialisasi PMK kepada para peternak.

Di Kemalang, PMI Klaten menerjunkan 21 personel dan 5 armada. PMI juga membagikan 650 botol cairan eco enzyme pada peternak, terutama yang sapinya suspek PMK.

Halaman:

Editor: Setyo Wiyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X