Pemberangkatan jamaah calhaj dari Klaten akhirnya terlaksana setelah menunggu sejak 2011, ditambah penundaan dua tahun karena pandemi.
Karenanya, calhaj diminta memanfaatkan kesempatan sebaik mungkin dan pulang menjadi haji mabrur.
‘’Ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam. Kesempatan menunaikan ibadah haji hendaknya disyukuri dan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk ibadah, karena tidak semua orang mendapatkan kesempatan pergi ke tanah suci,’’ tegas Bupati.
Baca Juga: Satu Jemaah Calon Haji Asal Demak Dipulangkan, Kenapa?
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Klaten, Joko Purwanto menambahkan, Pemkab Klaten berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada calon jemaah haji.
Tahun ini, pengumuman pemberangkatan jamaah calon haji Indonesia cukup mendadak.
‘’Meski pengumumannya mendadak, tapi panitia sudah sungguh-sungguh mempersiapkan, mulai dari armada, petugas keamanan dan pendukung lainnya. Harapannya, jamaah haji dapat menjalankan ibadah dengan nyaman,’’ kata Joko Purwanto.**
Artikel Terkait
AMPG FC, Tim Underdog yang Mampu Tembus ke Babak Final Liga Internal Askab PSSI Karanganyar
Foto Paspornya Sudah Sesuai, Loso Akhirnya Diberangkatkan ke Tanah Suci
Mau Sloki dari Tanduk Sapi? Datanglah ke Ampel Boyolali
Pesepakbola di Kulon Progo Meninggal Tersambar Petir
Mau Nonton pertandingan Persis di Piala Presiden? Begini Cara dan tempat Beli Tiketnya