SRAGEN, suaramerdeka-solo.com - Sukses memimpin Puskesmas Kedawung I dan Puskesmas Sambirejo, kini dokter Wisnu Retnaningsih ditugasi memimpin RSUD Sukowati Tangen.
Keberadaan RSUD tipe D di Dukuh Brakbunder Desa Katelan, Kecamatan Tangen itu benar-benar baru. Fasilitas kesehatan umum tersebut diresmikan pada 23 Juni 2022 lalu.
Maka Wisnu disebut melakukan tugas babat alas. Karena ungkapan babat alas ibarat memulai suatu usaha dari nol.
Baca Juga: RSUD Sukowati Tangen Senilai Rp 33,4 M Diresmikan Bupati Yuni
''Ini memang usaha dari nol bener,'' ujar Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati saat menyerahkan tanggung jawab pengelolaan rumah sakit itu.
Yuni, sapaan akrab Bupati Sragen, minta agar Wisnu serius mengelola rumah sakit di pinggiran hutan jati wilayah Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan Tangen itu, agar bisa lebih maju.
Ditunjuk memimpin puluhan karyawan, termasuk dokter spesialis dan dokter serta tenaga medis di RSUD Sukowati Tangen, bukan pekerjaan mudah.
Baca Juga: Hore ...Kamis Besuk RSUD Sukowati Tangen Sudah Melayani Pasien
Wisnu Retnaningsih harus berusaha mencari strategi keberhasilan usaha dari titik terendah.
Ditemui wartawan, dia menyatakan optimistis dengan penugasannya di tempat yang baru.
Artikel Terkait
Proyek Strategis Sudah Dilelang dan Dikerjakan Masih Bisa Minta Pendampingan PPS Kejari
PMK Ternak di Sragen Mencapai 908 Kasus
Jalan Sragen - Batujamus Dilebarkan Menjadi 7 Meter
Tanggapi Cuitan Gibran soal BST, Juliyatmono Dukung Seribu Persen Operasional BST Sampai Karanganyar
Kini Nama Anak Minimal Dua Kata, Disdukcapil Karanganyar Intensif Menyosialisasikannya