SUKOHARJO, suaramerdeka-solo.com - Video ustad Abu Bakar Ba'asyir (ABB) menyampaikan Pancasila sebagai dasar negara karena berdasarkan Tauhid.
Menanggapi video tersebut, putra Abu Bakar Ba'asyir (ABB), Ustadz Abdul Rohim membenarkan.
“Jadi memang benar video itu adalah Ustadz Abu Bakar Ba’asyir yang menjelaskan tentang bagaimana beliau memandang Pancasila saat ini. Dimana setelah beliau melakukan penelaahan dan sebagainya, beliau melihat bahwa ternyata para pendiri bangsa, mereka merumuskan konsep itu bagi negara kita justru sebagai jalan dan sebagai legitimasi bagi kaum muslimin di Indonesia ini untuk menerapkan syariat Islam secara mutlak, secara kaffah, secara sempurna mengingat kepada sila pertamanya itu adalah Ketuhanan Yang Maha Esa,” ujarnya kepada awak media di Ponpes Al Mukmin Ngruki, Cemani, Grogol, Sukoharjo.
Baca Juga: Rumah Sakit Jiwa Solo Terbakar. 2 Pasien Meninggal dan 3 Luka Bakar
Diutarakan, dulu memang ayahnya sempat menganggap Pancasila bertentangan dengan Islam, lantaran informasi yang diterima yang membuat seakan-akan Pancasila tidak klop dengan Islam.
“Tapi kemudian setelah penelahaan tadi Pancasila pada prinsipnya adalah sebuah bentuk ketauhidan. Nah dari situ makanya kemudian beliau menjelaskan ini kepada masyarakat supaya tidak terjadi kesalahan,” jelasnya.
Baca Juga: 7 Bulan Tak Berhubungan Dengan Istri, Seorang Buruh di Klaten Pamer Alat Kelamin Di Jalan Raya
Ia juga menegaskan, bahwasanya pada prinsipnya Ustad ABB selama ini tidak pernah menolak konsep apapun asalkan tidak bertentangan dengan Islam dan tidak bertentangan dengan syariat yang merupakan ketentuan dari Allah SWT.
“Prinsip beliau seperti itu. Tapi kalau suatu konsep atau apapun itu bertentangan atau kemudian dibuat alat untuk menjadi sebuah hal yang berhadapan dengan Islam, maka pasti beliau akan menolak tersebut hal tersebut ya,” urai Ustad Iim.
Baca Juga: Inilah Keutamaan-keutamaan Puasa Asyura
Saat ditanya kapan video tersebut diambil, Ustad Iim mengaku lupa waktu pastinya, namun seingatnya moment tersebut adalah saat acara buka bersama.
Dimana saat itu Ustad ABB diundang oleh salah satu tetangga yang mengadakan acara buka puasa bersama.
“Kemudian beliau menyampaikan itu, dalam penyampaian itu tampaknya ada yang merekam lalu kemudian mungkin tersebar di media sosial. Sebenarnya video ini sudah viral beberapa waktu lalu, sekitar tiga bulanan, tapi karena mungkin tidak diangkat media jadi tidak tidak seviral ini,” ujarnya.
Baca Juga: Teror Pembakaran Rumah di Jember Membuat Warga Trauma. Begini Cerita Salah Satu Saksi
“Ya bagus aja (viral). Setidaknya itu menjawab apa yang selama ini mungkin disalahpahami dari beliau terkait dengan sikap beliau pada Pancasila,” imbuhnya. **
sumber: ayosolo.id
Artikel Terkait
Identitas Anggota yang Ambil CCTV di TKP Tewasnya Brigadir J di Kantong Kapolri
Ini Daftar Pejabat yang Dicopot Kapolri Kasus Tewasnya Brigadir J. Salah Satunya Ferdy Sambo
Gunakan Mobil Water Canon, Polres Sukoharjo Dropping Air Bersih Untuk Warga Kecamatan Bulu
Warga Jember Diteror Pembakaran Rumah hingga Mobil dan Motor
Ini Sejarah RSJD Solo yang Dulu Bernama Mangunjayan
Guguran Merapi Kagetkan Warga Stabelan, Kecamatan Selo, Boyolali