Unik, Kostum Batik Carnival Berbahan Dedaunan dari SD 3 Sukoharjo Tirtomoyo

- Kamis, 18 Agustus 2022 | 17:41 WIB
Kostum batik carnival dari dedaunan ditampilkan SD 3 Sukoharjo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri saat karnaval, Kamis (18/8/2022).  (SMSolo/Khalid Yogi)
Kostum batik carnival dari dedaunan ditampilkan SD 3 Sukoharjo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri saat karnaval, Kamis (18/8/2022). (SMSolo/Khalid Yogi)

WONOGIRI, suaramerdeka-solo.com - SD 3 Sukoharjo Desa Sukoharjo Kecamatan Tirtomoyo, Wonogiri membuat kostum batik carnival yang unik.

Bukan didominasi kain seperti kostum pada umumnya, melainkan dipenuhi dedaunan dari berbagai jenis tanaman.

Deni Suseno, guru sekolah tersebut mengungkapkan, kostum tersebut ditampilkan saat karnaval dalam rangka HUT Ke 77 Kemerdekaan RI di Kecamatan Tirtomoyo, Kamis (18/8/2022). Pihaknya juga menampilkan kostum tari kipas, jaranan dan tari kethek ogleng.

Baca Juga: Kemeriahan Karnaval Pembangunan Karanganyar, Bupati Berperan Jadi Raden Mas Said

Ada empat personel mengenakan kostum batik carnival berbahan daun, 10 personel mengenakan kostum tari kipas, tujuh personel mengenakan kostum kethek ogleng dan 12 personel mengenakan kostum jaranan.

Yang menarik, kipas dan jaranan juga terbuat dari daun.

"Kostum-kostum batik carnival dari daun dibuat dan dikenakan para wali murid SD 3 Sukoharjo. Itu merupakan kegiatan positif yang disengkuyung para wali murid," katanya.

Baca Juga: Karnaval Pembangunan, Bupati Sragen Dihadiahi Sapu, Tampah dan Kendi. Lho, Mengapa?

Pembuatan kostum batik carnival dari dedaunan merupakan perwujudan tema alam dan budaya.

"Di dalamnya juga ada unsur edukasi atau pembelajaran, karena memantik kreativitas anak didik," terangnya.

Selain itu, biaya pembuatan kostum berbahan daun lebih mudah dan murah.

Baca Juga: Sambut HUT Ke-77 Kemerdekaan RI, Warga Perum Hunian Mojosongo Gelar Drama Kolosal Perjuangan

"Kalau menyewa kostum batik carnival bisa Rp 500.000 - 1.000.000. Tapi kostum ini, daun-daunnya mudah didapatkan di lingkungan sekitar. Satu kostum bisa terdiri atas 15 jenis daun. Seperti daun puring, sri rejeki, kluwih dan sebagainya," ujarnya.

Kostum batik carnival berbahan daun tersebut mendapat apresiasi dari para pejabat di panggung kehormatan. Selain itu menarik perhatian penonton karnaval.

"Banyak sekali yang minta foto," katanya.**

Halaman:

Editor: Setyo Wiyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

35 Murid SD Rumpun Muslim Wisuda Tahfidz Quran

Minggu, 28 Mei 2023 | 19:59 WIB

Babinsa Wonogiri Tunggangi Honda CRF 150 Baru

Senin, 22 Mei 2023 | 21:34 WIB

PAN Wonogiri Yakin Meraih 10 Kursi

Minggu, 14 Mei 2023 | 07:20 WIB
X