WONOGIRI, suaramerdeka-solo.com - MRM seorang laki-laki warga Desa Ngadirojo Kidul, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, Kamis (25/8).
Dia ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa tergantung di sebuah gubuk tepi sawah.
Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto melalui Kasubsi Penmas Aiptu Iwan Sumarsono mengatakan, peristiwa itu berawal saat pria berusia 59 tahun tersebut berpamitan ke sawah sekitar pukul 04.30 WIB.
Baca Juga: Hingga Tengah Malam, Siswi yang Terjun ke Bengawan Solo Belum Ditemukan
Dia hendak memupuk tanaman padi di sawahnya. Sekitar pukul 07.30 WIB, anak dan isterinya menyusul ke sawah dengan maksud membantu memupuk padi.
Namun, sesampainya di sawah, mereka melihat MRM sudah tergantung di sebuah gubuk.
Melihat itu kedua orang tersebut berteriak histeris dan meminta tolong. Sesaat kemudian, beberapa warga datang dan segera melaporkannya ke Polsek Ngadirojo.
Baca Juga: Bea Balik Nama Kendaraan dan Pajak Progresif Dihapus. Setuju?
Tidak lama kemudian, Kapolsek Ngadirojo AKP Wiyono bersama anggotanya dan petugas Puskesmas Ngadirojo mendatangi lokasi kejadian.
Dokter Bimbi Destiana bersama tim medis dari Puskesmas Ngadirojo memeriksa jenazah pria tersebut.
Baca Juga: Dari Jan Ethes Hingga Sedah Mirah, Berikut Nama-nama Cucu-cucu Presiden Jokowi dan Artinya
Petugas tidak menemukan adanya tanda-tanda bekas penganiayaan. MRM dinyatakan meninggal dunia karena gantung diri.
Menurut penuturan beberapa saksi, MRM dua hari sebelumnya tidak pulang ke rumah. Dia diduga nekat gantung diri karena permasalahan keluarga. **
Artikel Terkait
Ferdy Sambo Tulis Surat, Ini Isinya
Foto Siswi Lailatul Qodar yang Terjun ke Bengawan Solo Beredar di Medsos
Jadi Korban Penipuan, Importir asal Perancis Mengadu Ke Polres Klaten
Diduga Korsleting, Rumah Paryono Terbakar Kerugian Ditaksir Rp 50 Juta
Anggota DPRD Palembang jadi Tersangka. Pukul Wanita di SPBU
Kahiyang Lahirkan Anak Ketiga, Gibran Belum Berencana Jenguk ke Jakarta
Sidang Kode Etik Ferdy Sambo Hadirkan 15 Saksi, Termasuk Tiga Mantan Orang Dekatnya
Nekat Lewat Koridor Gatot Subroto dan Ngarsapura, Bus AKAP Ditindak Dishub Solo
Soal KM 50, Kapolri: Kalau Ada Novum Baru Akan Memproses