SOLO, suaramerdeka-solo.com - Penjaga sekolah pemilik uang tabungan haji yang rusak dimakan rayap, Samin, mendatangi kantor Bank Indonesia Kantor Perwakilan (BI KPw) Solo guna mencari solusi atas persoalan yang dihadapinya, Selasa (13/9/2022).
Setibanya di kantor BI, Samin pun diberi kesempatan untuk menukar uangnya yang rusak dimakan rayap dengan uang baru.
Syaratnya, uang yang rusak milik Samin tersebut harus sesuai ketentuan yang berlaku.
Baca Juga: Duh .....Uang Tabungan Puluhan Juta Dimakan Rayap, Penjaga Sekolah Gagal Daftar Haji
“Secara aturan kami dapat mengganti uang asli yang rusak. Tapi tidak bisa mengganti uang palsu maupun uang hilang,” ungkap Kepala BI KPw Solo, Nugroho Joko Prastowo.
Salah satu ketentuan yang harus dipenuhi Samin agar uangnya bisa diganti BI, yakni minimal 68 persen atau 2/3 dari fisik uang tersebut masih utuh.
“Kenapa 2/3? Biar tidak ada dobel klaim. Kalau hanya separuh misalnya, bisa saja ada orang yang memotong uangnya lalu menukarkannya dengan uang baru. Kan dapat dua (uang baru),” katanya.
Baca Juga: Uangnya Tabungan Haji Puluhan Juta Dimakan Rayap, Kenapa Penjaga SD di Solo Ini Tak Buka Rekening?
Selain itu, lanjut Joko, Samin harus menyusun ulang uang yang rusak dimakan rayap itu agar bisa memenuhi luas minimal 2/3 uang.
“Jadi yang bisa diganti adalah uang sisa bekas dimakan rayap. Kalau uangnya sudah ludes dan tidak tersisa, ya tidak bisa diganti. Yang menyusun uangnya juga Pak Samin sendiri, untuk menghindari selisih. Nanti kami baru cek setelah disusun,” beber Joko.
Artikel Terkait
Di Semarang Pasangan Selingkuh Terciduk Polisi Begituan di Dalam Mobil, Katanya Untuk Sensasi. Wo Gendeng!
Liga Champions: Sporting Vs Tottenham, Mampukah Spurs Jinakkan Sang Mantan?
Jadwal Liga Champions Matchday 2: Menanti Lewandowski di Allianz Arena Dini Hari Nanti
Kecelakaan Karambol Terjadi di Boyolali. Libatkan Truk Kontainer, Dua Mobil dan Dua Motor
Noah Bakal Gelar Konser Noah Dekadexperience. Catat Tanggalnya!