Dulu Ambrol, Jembatan Mlokolegi Ditargetkan Rampung Oktober 2022

- Selasa, 20 September 2022 | 09:25 WIB
Proyek jembatan Mlokolegi di Desa Celep, Kecamatan Kedawung yang ambrol akhir Januari 2022 lalu, pengerjaannya dikebut agar bisa rampung sebelum akhir Oktober 2022.  (SMSolo/Anindito AN)
Proyek jembatan Mlokolegi di Desa Celep, Kecamatan Kedawung yang ambrol akhir Januari 2022 lalu, pengerjaannya dikebut agar bisa rampung sebelum akhir Oktober 2022. (SMSolo/Anindito AN)

SRAGEN, suaramerdeka-solo.com - Proyek jembatan Mlokolegi di Desa Celep Kecamatan Kedawung, Sragen, dikebut.

Jembatan itu diperbaiki karena fondasi ambrol tergerus arus sungai, akhir Januari 2022 lalu. Pelaksana proyek ditenggat Oktober 2022 nanti harus sudah rampung. Sebab lalu lintas perhubungan di wilayah itu, cukup ramai.

''Pelaksana proyek sebaiknya bisa menyelesaikan sesuai kontrak pada Oktober 2022 nanti,'' tutur Sugiyarto, anggota Fraksi PDIP DPRD Sragen saat berada di lokasi proyek.

Baca Juga: Mengaku Petugas Metrologi dan Palsukan Cap Tanda Tera, Warga Sragen Diciduk Polres Sukoharjo

Kebetulan tempat tinggal Sugiarto tak jauh dari lokasi proyek itu, sehingga dia sering mengecek perkembangan perbaikan jembatan.

Aris mewakili Pelaksana Proyek CV Bumi Sukowati saat dimintai konfirmasi menjanjikan proyek jembatan Mlokolegi akan diselesaikan tepat waktu.

''Nanti bulan Oktober rampung,'' terang Aris.

Kepala DPUPR Sragen R Suparwoto melalui Kabid Bina Marga Mursid Joko Wiranto menjelaskan, proyek jembatan Mlokolegi dikerjakan CV Bumi Sukowati dari Dana Alokasi Umum sebesar Rp 2.451.000.000.

Baca Juga: Sapi Seberat 400 Kg di Sragen Tercebur Sumur. Butuh Waktu LIma Jam untuk Evakuasi

Hasil pemantauan dari Bidang Bina Marga DPU, perkembangan pengerjaan proyek bagus sehingga tidak ada kekhawatiran, penyelesaiannya bakal mundur.

Jembatan Mlokolegi yang dulu dikenal dengan Jembatan Kedung Luwak, dibangun 1980-an. Namun jembatan ambrol, akibat fondasinya tergerus arus sungai yang deras.

Sebelum diperbaiki, bentang jembatan enam meter dan lebar empat meter. Dalam perbaikan, fisiknya ditambah menjadi panjang sembilan meter dan lebar enam meter. Elevasi tanah di sekitarnya yang berbentuk cekung, dinaikkan satu meter.

Baca Juga: Pilkades Jirapan, Masaran Sragen Diprediksi Panas! Kades Petahana dan Istrinya akan Melawan pak Bayan

Pengendara kendaraan bermotor dari arah Sragen Kota dengan tujuan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar atau sebaliknya, biasa melewati jembatan itu.

Kades Celep, Agus Woyo juga berharap agar jembatan segera diselesaikan. Sebab selama diperbaiki, arus lalu lintas dialihkan melewati alternatf jalan desa.

Halaman:

Editor: Setyo Wiyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Warga Sragen Ternyata Suka Menabung Emas

Selasa, 14 Maret 2023 | 21:05 WIB

Warga Sukoharjo Tenggelam di Bengawan Solo

Sabtu, 11 Maret 2023 | 10:05 WIB

Perempuan Tewas Tertabrak KA Gajayana di Sragen

Jumat, 10 Maret 2023 | 21:28 WIB

Graduasi PKH di Sragen Cukup Tinggi

Senin, 6 Maret 2023 | 07:21 WIB
X