WONOGIRI, suaramerdeka-solo.com - Satuan Pengawas Ketenagakerjaan (Satwasker) dan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Wonogiri menemukan kurangnya pengamanan bagi tenaga kerja.
Hal itu diketahui setelah dilakukan peninjauan pabrik kertas PT Prima Paper Indonesia (PT PPI), Dusun Timang Kulon, Desa Wonokerto, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Rabu (5/10).
Tinjauan ke pabrik kertas tersebut dilakukan setelah adanya kecelakaan kerja yang merenggut korban jiwa, Senin lalu (3/10).
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Iwan Fals Rilis Lagu Memilukan. Begini Lirik Lagu yang Menyayat Hati Tersebut
Dimana seorang pekerja bernama Sumingkir (52) warga Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar tewas karena tangannya tersangkut mesin kemudian terjatuh dari lantai dua pabrik tersebut.
Salah satu temuan tim adalah, beberapa bidang pagar pengaman yang membatasi pekerja dengan mesin terlalu pendek, hanya sekitar 50 sentimeter. Selain itu, pagarnya cuma terbuat dari kayu.
Baca Juga: Chelsea vs AC Milan: Gilas Rossoneri 3-0, Potter Membuat Lompatan
Mediator Hubungan Industrial (HI) Disnaker Wonogiri Muhammad Muslih mengatakan, pihaknya menemukan hal itu sebagai kekurangan dalam pengamanan keselamatan tenaga kerja.
Meski demikian, beberapa bidang pagar lain sudah berbahan besi dengan tinggi lebih dari satu meter.
Baca Juga: Masih Trauma, Lesti Kejora Minta Polisi Rahasiakan Keberadaaannya
Selain itu, petugas mendapat temuan bahwa pekerja yang meninggal dunia tersebut ternyata tidak diikutkan dalam program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan oleh PT PPI.
Menurut Muslih, seluruh karyawan seharusnya diikutkan dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
"Korban yang kecelakaan kerja kemarin memang belum didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan," katanya.
Baca Juga: Tersangkut Mesin Pembuat Kertas, Karyawan PT Prima Paper Indonesia Wonogiri Tewas
Sementara itu, dalam peninjauan tersebut para wartawan dilarang memasuki area perusahaan oleh pihak keamanan PT PPI.
Artikel Terkait
Perkara Pembunuhan Brigadir J Dilimpahkan ke Kejagung, Nasib Sambo CS Ditangan Jaksa
Mataram Islah, Gibran Pasang Baliho Mataram Is Love di Manahan
18.826 Warga Miskin di Sukoharjo akan Terima STB Gratis. Dibagikan Mulai Hari Ini
RS PKU ‘Aisyiyah Boyolali Kirim Perawat Penanganan Banjir di Pakistan
8 Saksi Diperiksa Kejari, Pascapenetapan Kades Berjo Sebagai Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Bumdes Berjo
Tragedi Kanjuruhan, Presiden Perintahkan Seluruh Stadion Bola Diaudit Total
Tragedi Kanjuruhan, Iwan Bule Didesak Mundur! Ini Kata Iwan Bule