BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Seratusan suporter dan warga Boyolali mengikuti acara doa bersama lintas agama untuk para korban tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Kegiatan yang prakarsai Kelompok Muda-mudi Pengging digelar di Alun- alun Pengging, Kecamatan Banyudono, Boyolali, Kamis (6/10) malam.
Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah supporter klub sepak bola seperti Persija, Persib, Arema, Persis Solo dan Persebi Boyolali.
Baca Juga: Kolaborasi dengan Napi di Lapas Sragen, Sepasang Kekasih Warga Joho Sukoharjo Edarkan Sabu-sabu
Acara diawali dengan aksi teatrikal dan pembacaan puisi yang menggambarkan suasana mencekam pasca laga Persebaya dengan Arema. Dimana ratusan suporter menjadi korban didalam stadion Kanjuruhan.
Sambil menyalakan lilin, tak sedikit peserta aksi yang menangis mengingat tragedi mengerikan itu.
Baca Juga: Tembok Pembatas MTSN 19 Jakarta Roboh Diterjang Banjir, 3 Siswa Tewas
Acara dilanjutkan dengan doa lintas agama. Doa dibawakan oleh tokoh agama dalam 4 agama yakni, Islam, Hindu, Kristen dan Khatolik.
Doa dipanjatkan kepada Tuhan dan ditujukan kepada para ratusan korban yang meninggal dunia maupun para korban yang masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan: Harusnya Kapasitas 38 Ribu, Tiket Dijual 42 Ribu Lembar
Ketua Muda- mudi Pengging, Totok Sudaryanto menjelaskan, kegiatan tresebut bertujuan untuk mendoakan seluruh korban di Stadion Kanjuruhan.
Baik korban yang meninggal maupun yang masih menjalani perawatan. Pihaknya juga berharap peristiwa tersebut jadi momentum pelajaran bagi semua pihak.
Baca Juga: Ini Peran-peran Para Tersangka Tragedi Kanjuruhan Malang
“Bahwa segala bentuk kekerasan dimanapun berada sangat tidak kita inginkan. Dan peristiwa pada 1 Oktober 2022 di Kanjuruhan, Malang itu menjadi pelajaran kita semua, siapapun yang nanti bersalah pasti akan diadili,” katanya disela acara.
Sementara beberapa suporter berharap peristiwa memilukan di Kanjuruhan tidak terulang lagi. Karena sejatinya sepak bola hanyalah sebuah tontonan.
Artikel Terkait
Disdikbud Tak Datang, Koordinasi dengan BPCB Batal Digelar. Terkait Ekskavasi Situs Tlawong
MA Kabulkan Permohonan Kasasi Pemkot Solo Terkait Sita Eksekusi Lahan Sriwedari
MA Kabulkan Permohonan Kasasi Pemkot Solo, Begini Tanggapan Ahli Waris RMT Wirjodiningrat
33 Warga jadi Korban Penembakan Brutal di Thailand. 22 Di antaranya Anak-anak dan Ada Ibu Hamil
Kapolri Umumkan 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan Malang
Direktur PT LIB Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Gunakan Verifikasi Stadion 2020