Kasus Suami Bunuh Istri di Boyolali, Korban dan Tersangka Sering Cekcok

- Senin, 17 Oktober 2022 | 16:16 WIB
Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin memberikan penjelasan terkait Mapolsek Banyudono yang tergusur proyek Tol Solo-Jogja. (SMSolo/Joko Murdowo)
Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin memberikan penjelasan terkait Mapolsek Banyudono yang tergusur proyek Tol Solo-Jogja. (SMSolo/Joko Murdowo)

BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Polisi terus mendalami kasus suami bunuh istri di Dukuh Sewengi Desa Kembang. Diduga motif pembunuhan itu pun diduga hanya karena masalah sepele.

Dalam kejadian pada Kamis (13/10), Sri Suyatmi (50) warga Dukuh Sewengi, Desa Kembang, Kecamatan Gladagsari tewas diduga dibunuh oleh suaminya sendiri, Tarman (40). Tersangka kalap dan dengan beringas menyumpal mulut korban dengan kain.

“Motifnya tersangka marah karena permintaannya meminta uang kepada korban tidak dipenuhi,” ujar Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin, Senin (17/10).

Baca Juga: Viral, Video Muda-Mudi Berciuman di Tepi Waduk. Lokasinya Waduk Delingan?

Setelah korban meninggal dunia, pelaku kemudian pulang ke rumahnya di Dukuh Sepi, Desa Jrakah, Kecamatan Selo. Pelaku kemudian menyerahkan diri ke Polsek Selo.

Kapolres juga membenarkan informasi jika pelaku dan korban sering terlibat cekcok. Bahkan, pelaku juga tak jarang melakukan penganiayaan kepada korban (KDRT).

Baca Juga: El Clasico Real Madrid Vs Barcelona: Dikudeta Los Blancos, Xavi Pasang Badan

“Ya, informasinya demikian.”

Tarman saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka. Dia ditahan di Mapolres Boyolali untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Tersangka juga masih dalam penyidikan intensif untuk proses hukum lebih lanjut.

Seperti diberitakan, Sri Suyatmi ditemukan tewas di dalam rumahnya di Dukuh Sewengi, Desa Kembang, Kamis (13/10) siang. Tubuhnya ditemukan dalam kondisi telentang dengan mulut tersumpal kain.

Baca Juga: Kasus Suami Bunuh Istri di Boyolali. Ternyata Korban Adalah Perias Pengantin

Sri Suyatmi yang berprofesi sebagai perias pengantin itu meninggal dunia, diduga dibunuh oleh suaminya sendiri, Tarman. Kasus ini terungkap setelah Tarman menyerahkan diri ke Polsek Selo.

Polsek Selo langsung berkoordinasi dengan Polsek Ampel yang juga membawahi Kecamatan Gladagsari untuk mengecek kebenaran pengakuan Tarman itu. Ternyata benar, korban ditemukan meninggal di rumahnya. **

 

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Baznas Gulirkan Bantuan ZChicken, Ini Tujuannya

Kamis, 25 Mei 2023 | 08:56 WIB

Tie Rod Patah, Bus Rajawali Terguling ke Ladang

Senin, 22 Mei 2023 | 06:26 WIB
X