Normalisasi Sungai Wiroko Belum Bisa Dilakukan Ini Alasan BBWSBS

- Selasa, 25 Oktober 2022 | 19:30 WIB
Warga memindahkan beberapa makam dari tempat pemakaman umum Desa Banyakprodo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, pekan lalu. (SM/Dok) (SMSolo/dok)
Warga memindahkan beberapa makam dari tempat pemakaman umum Desa Banyakprodo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, pekan lalu. (SM/Dok) (SMSolo/dok)

WONOGIRI, suaramerdeka-solo.com - Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) menyatakan telah menerima surat permohonan normalisasi Sungai Wiroko dari Pemerintah Desa Banyakprodo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri.

Namun, normalisasi sungai tersebut belum bsia dilakukan dalam waktu dekat. Normalisasi baru bisa diprogramkan tahun depan.

Kabid Pelaksanaan Jaringan Sumber Air (PJSA) BBWS Bengawan Solo Naryo Widodo mengatakan, pemerintah desa setempat meminta adanya normalisasi karena erosi sungai telah menggerus sejumlah makam.

Baca Juga: Meresahkan, Geng Klitih di Klaten Digulung Tim Resmob! 4 Pelaku Ditangkap, 2 Dibawah Umur

"Suratnya sudah masuk. Akan kami programkan tahun depan," katanya, Selasa (25/10).

Tim dari BBWS Bengawan Solo juga sudah mengecek lokasi pemakaman umum yang tergerus. Setelah mengecek lokasi, petugas meminta pemerintah desa melayangkan surat permohonan normalisasi sungai ke BBWS Bengawan Solo.

Baca Juga: Tergusur Tol Solo-Jogja, Keluarga Fitri Huni Rumah Sewa Sambil Tunggu Dibangunkan Tempat Tinggal

Dia menerangkan, normalisasi sulit direalisasikan saat ini karena sudah mendekati akhir tahun anggaran. Namun, usulan tersebut akan dikaji lebih lanjut agar bisa diprogramkan untuk tahun depan.

Adapun upaya yang bisa dilakukan sekarang adalah penanganan darurat. Pihaknya menyatakan masih menyediakan bronjong, tetapi isian (bebatuannya) diadakan dari pemerintah desa setempat.

Baca Juga: Perempuan Bercadar Terobos Istana Kepresidenan, Moeldoko: Motifnya Masih Diselidiki

"Bronjong masih ada. Butuh berapa nanti kami bantu, tapi isiannya dari sana," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, enam kuburan di pemakaman tersebut terpaksa dipindahkan karena gerusan Sungai Wiroko, pekan lalu.

Baca Juga: Warga Berharap Sungai Wiroko Dinormalisasi. Buntut Tergerusnya Makam di Banyakprodo Tirtomoyo

Warga memindahkan ke tempat yang aman karena gerusan sungai semakin mengancam. Bahkan, ada peti jenazah yang sudah terlihat ke permukaan.

Dampak erosi sungai yang semakin menjadi membuat kuburan lain juga terancam. Hingga kini, jumlah kuburan yang dipindah bertambah menjadi sepuluh. ** 

Halaman:

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

35 Murid SD Rumpun Muslim Wisuda Tahfidz Quran

Minggu, 28 Mei 2023 | 19:59 WIB

Babinsa Wonogiri Tunggangi Honda CRF 150 Baru

Senin, 22 Mei 2023 | 21:34 WIB

PAN Wonogiri Yakin Meraih 10 Kursi

Minggu, 14 Mei 2023 | 07:20 WIB
X