BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Para penambang pasir manual di aliran sungai yang berhulu di Gunung Merapi diminta waspada.
Pasalnya, hujan deras di puncak beberapa hari terakhir ini berpotensi terjadi lahar hujan maupun tanah longsor.
Menurut Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Boyolali Widodo Munir, Gunung Merapi hingga kini masih berstatus siaga.
Baca Juga: Terkait Tanah Kas Desa Gedangan, LAPAN RI Warning Kejari Sukoharjo, Ancam Bawa Kasusnya ke Kejati
Selain guguran lava pijar dan awan panas, masyarakat juga harus mewaspadai kemungkinan terjadinya lahar hujan Merapi.
“Potensi lahar hujan mengarah ke aliran kali di Sleman, Klaten, Magelang dan juga Boyolali,” katanya, Jumat (27/10).
Baca Juga: Dilepas Ketua Umum KONI, Voli Pantai Solo Berburu Tiket Porprov di Bandengan
Diakui, pihaknya juga telah menerima edaran dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BBPTKG) Yogjakarta terkait potensi lahar hujan.
Lahar hujan berpotensi besar terjadi di Kali Bedog, Krasak, Bebeng, Gendol di Sleman.
Juga bisa mengarah ke Kali Woro di Klaten. Sedangkan di Boyolali, lahar hujan berpotensi terjadi di Kali Apu, Gandul, Sombo, Juweh, Selo. Meski potensi intensitas lahar hujan tidak sebesar di Magelang dan Sleman.
Baca Juga: Ini Di Bogor, Melanggar Lalu Lintas Sanksinya Baca Kitab Suci
“Hampir setiap 10 menit kami terima informasi dan langsung dishare ke tim siaga desa di Klakah dan Tlogolele, Kecamatan Selo.”
Untuk itu, pihaknya menghimbau kepada penambang tradisional di kali aliran Merapi maupun lahan sendiri. Karena memasuki musim hujan, untuk sungai-sungai yang berhulu di Merapi tetap waspada.
Baca Juga: Pemkot Solo Terapkan Identitas Kependudukan Digital, Warga Diminta Lapor Jika Ponsel Hilang
Artikel Terkait
Desa Wisata Banyuanyar Boyolali Dilaunching. Ini Unggulannya
Polemik Tanah Kas Desa Gedangan Hilang, Ketua DPRD Rekomendasikan Dua Perangkat Disanksi Tegas
Inovasi Daur Ulang Sampah, Produknya Dipamerkan Masyarakat Klaten
Lulusan USB Solo Dijamin Clean and Clear di Pangkalan Data Dikti. Apa Artinya?
Evakuasi Dramatis, Warga yang Pingsan di Pinggir Sungai Akhirnya Meninggal