Klaten, suaramerdeka-solo.com – hujan deras yang terjadi di wilayah Klaten sejak Senin (14/11/2022) sore telah menyebabkan banjir.
Malam harinya, banjir meluas ke 7 Kecamatan di Klaten. Total kerugian akibat musibah itu sekitar Rp 110 juta dan 1 meninggal dunia.
Berdasarkan data BPBD Klaten, banjir terjadi di Kecamatan Bayat, Gantiwarno, Klaten Selatan, Kalikotes, Trucuk, Cawas dan Jatinom. Ketinggian air di tiap kawasan bervariasi.
Baca Juga: Bersihkan Septic Tank Sedalam 4 Meter, Syamsudin Tertimbun
hujan deras sejak sore telah menyebabkan sejumlah wilayah terendam air. Di Desa Jimbung, Kalikotes air sungai meluap menggenangi jalan sehingga arus lalu lintas tersendat.
Di Bayat, genangan dan luapan terjadi di Ngeblak, Desa Krakitan, ada 3 rumah yang dihuni 3 KK sampai saat ini masih terjadi genangan. Namun, warga masih bertahan. Relawan dan perangkat desa masih siaga. Kerugian ditaksir sekitar Rp 10 juta.
Perumahan Krapyak Desa Merbung, Kecamatan Klaten Selatan terjadi genangan akibat luapan sungai akibat adanya penumpukan sampah. Akibatnya pagar roboh dan tanggul jebol sepanjang 50 meter dengan kerugian Rp 20 juta.
Baca Juga: Korban Tertimbun Material Septictank Sedalam 4 Meter di Klaten, Tewas
Di Ngandong, Kecamatan Gantiwarno terjadi longsoran tebing sungai sepanjang 4 meter berdampak pada warga sekitar sungai. Kerugian diperkirakan Rp 7,68 juta. Kondisi malam hujan sudah reda dan situasi sudah terkendali.
Di Karangpelem, Desa Jogoprayan, Gantiwarno, fondasi jembatan tergerus sepanjang 20 meter dengan tinggi 6 meter dan tebal 0,5 meter. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 48 juta.
Di jembatan modran, Desa Talang, Kecamatan Bayat terjadi kerusakan parapet sepanjang 10 x 2,5 x 1,2 meter dengan kerugian mencapai Rp 24 juta.
Baca Juga: Hujan Deras, Jalan Pemuda Depan Pemkab Klaten Banjir
‘’Relawan, perangkat desa dan BPBD serta elemen terkait masih siaga. Bila diperlukan dukungan logistik, peralatan dan sumber daya akan kami lakukan,’’ ujar Sekretaris BPBD Klaten, Nur Tjahjono.
Terakhir, genangan juga dilaporkan terjadi di Dukuh Gonalan, Desa Bawak, Kecamatan Cawas. Air luapan Sungai Dengkeng merendam jalan di Kawasan pemukiman.
Artikel Terkait
Pengumuman! Gibran Gelar Sayembara Berhadiah Rp 34 Juta! Mau Ikut, Begini Caranya
Hujan Deras Akibatkan Talud Jalan Perbatasan Klaten-Gunungkidul Ambrol, 4 KK Terancam
Info Lalu Lintas Solo: Ada Haul Habib Ali, Jalan Kapten Mulyadi Ditutup Selama Tiga Hari
Bayat Dilanda Longsor dan Banjir, 1 Rumah Warga Retak-retak
Petani Ditemukan Tewas di Sawah Desa Gemantar Wonogiri