SUKOHARJO, suaramerdeka-solo.com - Banjir yang terjadi di Kabupaten Sukoharjo sejak Jumat hingga Sabtu (19/11) pagi membuat ribuan kepala keluarga (KK) terdampak.
Banjir melanda sejumlah wilayah di Kecamatan Weru, Grogol dan Mojolaban, serta Kecamatan Baki.
Banjir yang terjadi dikarenakan sungai yang meluap ke pemukiman warga. Untuk Kecamatan Weru, sejumlah desa yang terendam banjir di antaranya Desa Tawang, Weru, Krajan, Karangwuni, Tegalsari, dan Desa Grogol.
Untuk desa di Kecamatan Grogol yang terkena dampak banjir terpantau Desa Kadokan dan Desa Langenharjo. Kecamatan Baki di Desa Mancasan dan Desa Ngrombo.
Sedangkan di Kecamatan Mojolaban meliputi Desa Tegalmade, Desa Laban, dan Desa Gadingan.
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, terjun langsung membantu mengevakuasi masyarakat yang terkena dampak banjir, Sabtu (19/11/2022).
Baca Juga: Buka Muktamar Muhammadiyah di Solo, Jokowi: Terima Kasih Turut Tangani Covid-19
"Hari ini kita bersama Tim Sar dari Polres Sukoharjo, Kodim 0726, BPBD, dan relawan membantu mengavakuasi masyarakat yang terdampak banjir ke tempat yang lebih aman," ujar Kapolres sembari melaksanakan proses evakuasi masyarakat di Desa Kadokan, Kecamatan Grogol.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, namun untuk kerugian material belum bisa dipastikan," imbuhnya.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 19 November 2022. Sosok Abimana Dibongkar Aldebaran
Kapolres menjelaskan ketinggian air bervariasi diberbagai daerah, namun rata-rata hingga setinggi paha orang dewasa. Hingga pagi ini, Sabtu (19/11) air masih menggenangi wilayah-wilayah tersebut.
"Kita harapkan air segera surut, dan nantinya masyarakat bisa segera kembali menempati rumahnya kembali," tandas Kapolres.
Baca Juga: Banjir Menerjang Sejumlah Desa di Kecamatan Weru. Akses Sejumlah Dukuh Terputus
Camat Grogol Herdis Kurnia Wijaya mengatakan, banjir di wilayah Kecamatan Grogol ad adi desa Kadokan, Telukan dan Langenharjo.
Artikel Terkait
Kapolda Cek Personel dan Pengamanan Muktamar Muhammadiyah di Solo
Belum Dibuka Usai Diresmikan Jokowi, Masjid Raya Sheikh Zayed Jadi Lokasi Swafoto Favorit
Perkuat Jateng, 23 Mahasiswa UNS Buru Medali di Pomnas XVII
Dewan Profesor UNS Sosialisasikan Kampus Benteng Pancasila
500 Personel Gabungan TNI Polri di Sukoharjo, Disiagakan Dalam Pengamanan Muktamar Muhammadiyah
Aisyiyah Boyolali Bantu Beras 1 Ton untuk Dapur Umum Muktamar Muhammdiyah