KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Kebocoran pipa PDAM Klaten di jalan Dukuh Mlaran, Desa Nglinggi, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten telah menyebabkan talud sepanjang 15 meter ambrol, dan jalan aspal amblas, Minggu (11/12/2022) sekitar pukul 15.00 WIB.
Talud jalan yang ambrol berada di Jalan Wilis tepatnya di wilayah RW 06 Dukuh Mlaran, Desa Nglinggi. Talud sepanjang 15 meter, tinggi sekitar 3 meter ambrol, bahkan ada lubang di tengah jalan.
Baca Juga: Simpan Tembakau Gorila untuk Persiapan Pesta, Pemuda Wonogiri Ditangkap Polisi
Akibat jalan ambles, sering terjadi kecelakaan di lokasi itu, terutama pengendara sepeda motor. Terakhir, Riswan warga RT 01/ RW 06 Dukuh Mlaran, Desa Nglinggi jatuh di lokasi tersebut dan langsung dibawa ke RS Cakra Husada Klaten.
"Kemungkinan karena di TKP ada kebocoran pipa PDAM yang membuat pergerakan talud, ditambah hujan deras sehingga air masuk ke dalam jalan yang amblong, dan akhirnya talud ambrol," kata Kades Nglinggi, Sugeng Mulyadi, Senin (12/12/2022).
Baca Juga: Persebi Boyolali Memutuskan Mundur dari Liga 3 Jawa Tengah
Menurutnya, sudah sering terjadi kebocoran pipa PDAM yang menggerus jalan, hingga menyebabkan jalan berlubang di lokasi tersebut. Bahkan beberapa kali pemakai jalan mengalami kecelakaan di lokasi itu.
"Kemarin malam (Minggu 11/12/2022 malam), ada warga Dukuh Mlaran, Desa Nglinggi yang terjatuh di lokasi itu, kemudian dilarikan ke RS Cakra Husada untuk mendapatkan perawatan," ujar Sugeng Mulyadi.
Baca Juga: Bukan Uang, Abah Lala 'Ojo Dibandingke' Mendapat Hadiah Sapi Metal. Dari Siapa?
Bila talud tersebut tidak segera diperbaiki, dikhawatirkan akan semakin rawan kecelakaan. Selain itu, juga sangat dimungkinkan membahayakan jaringan pipa PDAM Klaten dan juga jaringan telekomunikasi.
Senin 12 Desember 2022 pagi, Kepala BPBD Bapak Sri Winoto, pejabat PDAM, staf DPUPR Klaten bersama dengan Kasi Trantib mewakili Camat Klaten Selatan dan Kades Nglinggi sudah melakukan cek lapangan agar segera diambil langkah penanganan.
Baca Juga: Pernah Viral Bergojet Sambil 'Nyawer', Ini Profil Wali Kota Blitar yang Dirampok di Rumah Dinasnya
"Penyebab utama karena ada pipa PDAM yang sering bocor di sekitar lokasi, sehingga lama-lama menggerus tanah di sekitarnya sehingga talud tak kuat menahan dan ambrol,’’ kata Kepala Pelaksana BPBD Klaten Sri Winoto.
Kini, di lokasi tersebut sudah dipasang pengaman agar tidak dilewati pengguna jalan dan tidak memakan korban lagi. Akibatkan, jalan tersebut tidak bisa dilewati mobil dari dua arah. Bila berpapasan harus lewat bergantian.
Baca Juga: Pipa PDAM Klaten Sering Bocor, Talud Jalan di Nglinggi Ambrol 15 Meter
Artikel Terkait
Dua Kali Jebol Gawang Belanda, Messi Bawa Argentina ke Semifinal
Perjalanan Maroko Sampai di Semifinal Piala Dunia 2022. Hanya Gol Bunuh Diri yang Mampu Jebol Gawang Bono
Penalti Gagal Harry Kane, Antar Prancis Melaju ke Semifinal
Liga Mana yang Menyumbang Pemain Terbanyak di Semifinal Piala Dunia 2022? Ini Daftarnya