Longsor di Lereng Merapi, 2 Penambang Tewas dan 2 Truk Tertimbun

- Rabu, 21 Desember 2022 | 20:13 WIB
Lokasi tebing longsor dan menimbun dua truk di lokasi tambang pasir tradisional Kali Woro, Klaten. Rabu (21/12/2022) menyebabkan dua orang tewas. (Ist.)
Lokasi tebing longsor dan menimbun dua truk di lokasi tambang pasir tradisional Kali Woro, Klaten. Rabu (21/12/2022) menyebabkan dua orang tewas. (Ist.)

 

KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Bencana tanah longsor terjadi di lereng Merapi. Dua buah truk bersama pengemudinya tertimbun tanah longsor di alur Kali Woro di Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Klaten, Rabu 21 Desember 2022 sekitar pukul 04.30 WIB.

Akibatnya, dia pengemudi truk sekaligus pemiliknya tewas di lokasi kejadian. Kedua korban adalah Darsono warga Dukuh Karang, Desa Sidorejo, dan Sumarno warga Dukuh Karanggeneng, Desa Sidorejo, Kecamatan kemalang, Klaten.

Kedua truk yang dikemudikan korban juga rusak parah akibat tertimbun tebing yang longsor. Truk AD 1510 HJ milik Darsono dan truk tidak berplat nomor milik Sularno, kondisi kedua truk ringsek.

Baca Juga: Cemburu Buta, Pria di Tangerang Bunuh Pacar Mantan Istrinya

"Telah terjadi tebing longsor di lereng Merapi tepatnya di alur Kali Woro yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia dan 2 truk rusak ringsek akibat tertimbun tanah longsor," kata Sekretaris BPBD Klaten, Nur Tjahjono, Rabu (21/12/2022).

Berdasarkan laporan yang dihimpun, kejadian itu bermula saat 3 buah truk berjalan beriringan masuk Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) melalui alur Kali Woro, sekitar pukul 04.00 WIB.

Baca Juga: Fix! Ada Band dan Shaggydog Bakal Meriahkan Tahun Baru di Wonogiri

Di paling depan dikemudikan Jarwanto, sepupu Sularno, kemudian di belakangnya truk yang dikemudikan Darsono dan Sularno.

Kebetulan, truk yang di tengah mengalami selip tepat dibawah tebing, sehingga truk di belakangnya terpaksa ikut berhenti.

Baca Juga: Sambut Libur Nataru, Wisata Cepogo Cheese Park Siapkan Hal-hal Ini

Di saat itu, tebing yang tingginya sekitar 100 meter tiba-tiba longsor yang menimbun kedua truk yang berhenti, sedangkan truk paling depan selamat. Jenarto salah satu anggota MPP TNGM melaporkan kejadian itu.

Petugas TNGM segera menuju lokasi sambil menyisir bila ada penambang manual yang beraktifitas di sekitar lokasi kejadian. Untuk proses evakuasi korban dan truknya didatangkan alat berat.

Baca Juga: Sapi di Boyolali Diserang LSD, Disnakan Boyolali Lakukan Gerak Cepat

"Proses evakuasi dimulai pukul 09.00 WIB dan clear area pukul 14.45 WIB, melibatkan relawan Turahan Awu, relawan Balerante, TNGM, Polsek Kemalang, Inafis Polres Klaten, Koramil Kemalang, SAR, BPBD, Kecamatan, desa dan warga,’’ ujar dia.

Halaman:

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stunting di Klaten Urutan 11 Terendah di Jateng

Jumat, 26 Mei 2023 | 06:00 WIB
X