Jadi Peristiwa Sejarah, Anas: Kapan Lagi Nonton Deep Purple Sepanggung dengan God Bless

SOLO, suaramerdeka-com - Konser Deep Purple dan God Bless pada 10 Maret 2023 di Edutorium UMS Solo, bakal menjadi peristiwa bersejarah.

Sebab, konser dua raksasa musik cadas itu seperti mengulang momentum yang sama di tahun 1975. Saat itu, Deep Purple konser di Jakarta, sementara God Bless menjadi band pembukanya.

"Konser Deep Purple dan God Bless di Solo, 10 Maret mendatang, adalah peristiwa budaya. Peristiwa penting yang sayang untuk dilewatkan. Kapan lagi bisa nonton dua band ini sepanggung. Kapan lagi?" kata Founder Rajawali Indonesia Anas Syahrul Alimi, selaku promotor konser, dalam konferensi pers di Kafe Natahati Solo, Jumat (13/1).

Baca Juga: Pembongkaran Pendapa Kepatihan Mangkunegaran Solo Akhirnya Dihentikan

Tiga personel Deep Purple dari lineup Mark II akan hadir di Solo, yakni Ian Gillan (vokal), Roger Glover (bass) dan Ian Paice (drum).

Keyboardis Don Airey yang memperkuat Deep Purple sejak 2002 dan gitaris Simon Mc Bride yang masuk menggantikan Steve Morse sejak 2022, akan memperkuat penampilan band Ungu Tua di Solo nanti.

Baca Juga: Begini Kronologi Adopsi Bayi Yang Kemudian Dijual Lewat Grup WA

Roger Glover dan Ian Paice adalah dua personel yang ikut dalam konser di Jakarta, 48 tahun silam.

Sementara tiga personel God Bless yang membuka konser Deep Purple di Jakarta pada tahun 1975, ikut dalam konser 10 Maret nanti. Yakni Ahmad Albar (vokal), Ian Antono (gitar) dan Donny Fatah (bass).

Baca Juga: Pemandu Lagu dan Pengunjung Hiburan Malam Dites Urine, Ini Hasilnya

Keyboardis Abadi Soesman dan drummer Fajar Satritama akan ikut mengguncang venue dalam konser 10 Maret mendatang.

Anas mengatakan, akan banyak kejutan yang muncul dalam pertemuan dua band legendaris ini di Solo.

"Apa saja kejutannya? Lihat nanti. Kalau saya sampaikan sekarang, namanya bukan kejutan lagi," tandasnya. **