Kini, KIP Kuliah Bisa Menembus Perguruan Tinggi Favorit

- Minggu, 15 Januari 2023 | 19:07 WIB
Wakil Ketua Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP Agustina Wilujeng berinteraksi dengan para mahasiswa penerima KIP Kuliah dalam sosialisasi di Ndayu Park Sragen, Minggu (15/1).  (SMSolo/Basuni)
Wakil Ketua Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP Agustina Wilujeng berinteraksi dengan para mahasiswa penerima KIP Kuliah dalam sosialisasi di Ndayu Park Sragen, Minggu (15/1). (SMSolo/Basuni)

SRAGEN, suaramerdeka-solo.com - Program Kartu Indonésia Pintar (KIP) Kuliah, saat ini bisa menembus perguruan tinggi favorit, seperti Universitas Udayana Denpasar, Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Artinya, pemegang KIP semakin bisa diterima di berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Hal itu mengemuka dalam "Sosialisasi Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Tahun 2022, Jalur Aspirasi DPR RI Bersama Puan Maharani dan Agustina Wilujeng Pramestuti" di Ndayu Park Sragen, Minggu (15/1).

"Dulu perguruan tinggi favorit sekelas UGM tidak bisa tembus, tetapi sekarang bisa. Hal itu akan semakin baik, karena semakin banyak pilihan," kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP Agustina Wilujeng.

Baca Juga: Bintek di Solo, Puan Maharani Dorong Jumlah KIP Kuliah Ditingkatkan

Turut hadir Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Ketua DPC PDI Perjuangan Sragen Untung Wibowo Sukowati, serta pengurus DPC PDIP.

Agustina mengatakan, KIP Kuliah bisa menjadi harapan bagi keluarga kurang mampu untuk terus kuliah dalam mewujudkan kehidupan lebih baik pada masa depan.

Di Sragen, para mahasiswa penerima KIP tergabung dalam Wilujeng Youth Aspiration of Sragen (Wiyas).

Agustina berpesan kepada para mahasiswa KIP Kuliah agar menghindari tiga hal yang merugikan dan bisa menghancurkan cita-cita mereka. Yakni hindari narkoba, aksi terorisme dan tindak pidana.

Baca Juga: 154 Mahasiswa Unisri Terima KIP Kuliah dan BPMKM

Bupati Yuni mengatakan, Pemkab Sragen sangat mendukung KIP Kuliah. Pendidikan diyakini menjadi salah satu usaha untuk mengangkat harkat martabat seseorang dan keluarganya.

Di sisi lain, pendidikan tinggi bisa mencegah pernikahan dini, yang saat ini angkanya cukup tinggi di Sragen.

"Kami berharap semakin banyak anak muda Sragen yang bisa mendapatkan KIP Kuliah, agar mereka bisa mengenyam pendidikan tinggi. Supaya mereka bisa mendapat pekerjaan yang lebih baik, dibanding jika mereka tidak kuliah," kata Yuni.

Baca Juga: Bakti Sosial RSUD SMS Wonogiri, 146 Baduta Tirtomoyo Ikuti Pemeriksaan Stunting

Priya Nur mahasiswa dari Desa Pilang Kecamatan Masaran mengatakan, dirinya bisa kuliah di Jurusan Teknik Sipil UGM dan mendapatkan beasiswa KIP Kuliah jalur aspirasi DPR RI dari Wakil Ketua Komisi X DPR RI.

Awalnya, dia diusulkan anggota DPRD Sragen Sugiyamto yang juga Ketua Komisi IV DPRD Sragen.

Halaman:

Editor: Setyo Wiyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Warga Sragen Ternyata Suka Menabung Emas

Selasa, 14 Maret 2023 | 21:05 WIB

Warga Sukoharjo Tenggelam di Bengawan Solo

Sabtu, 11 Maret 2023 | 10:05 WIB

Perempuan Tewas Tertabrak KA Gajayana di Sragen

Jumat, 10 Maret 2023 | 21:28 WIB

Graduasi PKH di Sragen Cukup Tinggi

Senin, 6 Maret 2023 | 07:21 WIB
X