SUKOHARJO, suaramerdeka-solo.com - Sejumlah warga masyarakat di Desa Pundungrejo Kecamatan Tawangsari melakukan aksi tanam pisang di jalur Sanggang yang hancur akibat aktivitas truk galian C.
Aksi tanam pohon pisang itu dilakukan Minggu (29/1/2023) pagi. Berdasarkan data yang dihimpun menyebutkan, sejumlah pohon pisang ditanam tepat di jalan yang rusak. Tepatnya di pertigaan Dukuh Lomanis Desa Pundungrejo,
Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas kerusakan jalan yang cukup parah. Sebab kerusakan jalan itu menggangu aktivitas warga bahkan tidak jarang mengakibatkan kecelakaan.
Baca Juga: Bus Persis Solo Dilempari Hingga Kaca Pecah, Gibran Sentil Kapolri Soal Tragedi Kanjuruhan
Sri Harto, salah satu warga mengatakan, aksi tersebut bentuk protes dan jengkelnya warga atas kerusakan jalan yang disebabkan oleh aktivitas truk galian C.
Kondisi tersbeut membuat warga khawatir karena banyak sekali lubang jalan yang cukup lebar dan terisi genangan air. Bahkan saat tidak hujan saja, ada genangan air.
"Sudah sering sekali lubang-lubang ini mengakibatkan kecelakaan. Sementara dari pihak galian c tidak mau nguruk lubang. Akibatnya air menggenang dan membayakan warga yang melintas," ujarnya.
Baca Juga: Vulkanisir Ban di Juwangi Ludes, Seorang Karyawan Luka Bakar. Kerugian Ditaksir Rp 120 Juta
Menurutnya, warga yang yang melakukan aksi tersebut berasal dari warga RT 1,2 dan 3 RW 4.
"Pasca bupati Sukoharjo sidak, sampai hari ini memang tidak ada aktivitas galian C. Karena itu kami berharap kalau memang belum bisa diperbaiki, minimal ditambal dulu atau diurug," harapnya.
Yitno, salah seorang tokoh masyarakat di Desa Pundungrejo saat dikonfirmasi membenarkan aksi tersebut.
"Intinya warga di sini protes kerusakan jalan dengan menanam pohon pisang di tengah jalan. Saya tadi juga ke lokasi bertemu dengan warga," kata Yitno.
Dalam kesempatan tersebut, warga mengaku kecewa jalur tersebut rusak parah. Hal itu tidak lepas dari aktivitas truk-truk galian C yang lalu lalu di jalur tersebut. Karena itu warga memohon jalan segera diperbaiki dan jika peru dibeton.
Artikel Terkait
Ngeyel! Camat Bulu Cegat Truk Pengangkut Galian C
Mantan Wali Kota Blitar Ditangkap! Diduga jadi Otak Perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar
Peran Sang Mantan dalam Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Diungkap. Beri Infonya Saat di Lapas
Bupati Sukoharjo, Ketua DPRD, Anggota DPRD dan Pejabat Nyebur ke Sungai Siluwur bareng Relawan
Vulkanisir Ban di Juwangi Ludes, Seorang Karyawan Luka Bakar. Kerugian Ditaksir Rp 120 Juta
PDIP Usung Cabup di Pilkada Karanganyar 2024, Bagus Selo: Itu Harga Mati
Putaran Kedua Proliga 2023: Persaingan di Puncak Kelompok Putra Bakal Kian Sengit
Buntut Insiden Pelemparan Bus di Sleman, Arema FC Tepis Melapor ke PT LIB