Tragis. Pasutri Lansia asal Jaten, Karanganyar Ditemukan Tewas Mengapung di Aliran Bengawan Solo

KARANGANYAR, suaramerdeka-solo.com - Pasangan suami istri (pasutri) lansia asal Dusun Silamat, Desa Jetis, Kecamatan Jaten, yakni Rakiyanto (60) dan Sunarti (53), ditemukan tewas.

Tragisnya, jenazah keduanya ditemukan mengapung di aliran Bengawan Solo di wilayah Dusun Pungkuk, Desa Jetis.

Jasad Sunarti ditemukan Sabtu (28/1) malam, pukul 21.00 WIB. Sedangkan jasad Rakiyanto ditemukan Minggu (29/1) sekitar pukul 09.45 WIB. Keduanya ditemukan berjarak 500-an meter.

Baca Juga: Jengkel Jalan Hancur, Jalur Pundungrejo - Sanggang Ditanami Pohon Pisang

Polisi masih mendalami motif yang melatarbelakangi kejadian, hingga pasutri tersebut meninggal bersamaan.

Kapolsek Jaten AKP Yuni Marsianto mengatakan, jenazah kedua korban ditemukan di utara jembatan Dusun Pungkuk.

Baca Juga: Bus Persis Solo Dilempari Hingga Kaca Pecah, Gibran Sentil Kapolri Soal Tragedi Kanjuruhan

"Pencarian dilakukan sejak Sabtu malam. Pagi ini, jenazah korban pria ditemukan," katanya, Minggu (29/1).

Kapolsek mengatakan, pihaknya masih mendalami motif meninggalnya pasutri tersebut.

"Sejumlah saksi sudah kami minta keterangannya. Informasi yang kami peroleh, korban Sunarti sakit stroke sejak lama," jelasnya.

Baca Juga: Lolos dari Pembunuhan Berantai, Bocah Lima Tahun dalam Perlindungan Polisi. Tak Tahu Ibunya Telah Tewas

Jenazah keduanya dibawa ke RS Dr Moewardi Solo setelah dievakuasi, untuk diautopsi.

Hasil autopsi akan mengungkap motif penyebab meninggalnya pasutri tersebut. Polisi juga mengamankan sepeda motor dan sandal korban, yang ditemukan tak jauh dari lokasi ditemukannya jenazah korban. **