Direktur BPR di Boyolali Ditemukan Meninggal di Rumah Kontrakan. Ini Penyebabnya

BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Warga Dukuh Tegalsari Desa Kaligentong Kecamatan Ampel, Boyolali dikagetkan adanya seorang lelaki meninggal di rumah kontrakannya, Selasa (31/1).

Korban diketahui sebagai SR (56), direktur sebuah BPR di Boyolali.

Warga yang curiga kemudian melaporkan kejadian ke polisi. Saat ditemukan, korban tak sadarkan diri dalam posisi tertelungkup di lantai. Dari mulutnya keluar darah.

Baca Juga: Perangkat Desa Cangkol Mojolaban yang Hanyut Ditemukan Meninggal

Korban sempat dibawa ke rumah sakit, namun jiwanya tidak tertolong. Kasi Humas Polres Boyolali AKP Dalmadi memastikan, korban meninggal secara wajar.

Dijelaskan, tak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban yang merupakan warga Jepara tersebut.

"Ya, memang tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada korban. Diduga korban meninggal dunia karena serangan jantung," katanya.

Baca Juga: Jenazah Pratu Ferdian Dwi Sukma Tiba di Rumah Duka dari Papua

Apalagi, dari hasil penyelidikan polisi, diketahui sebelumnya korban juga sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Kudus pada awal Desember 2022.

"Saat itu korban dirawat karena mengalami pembengkakan jantung."

Selain itu, di dalam kamar korban juga ditemukan sejumlah obat-obatan.

"Setelah dilakukan pemeriksaan luar di rumah sakit dan dilakukan pemulasaraan, jenazah selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," jelas Dalmadi.**