KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Hujan Deras dalam durasi lama disertai angin kencang telah menyebabkan Talud Longsor dan luapan air sungai di Kecamatan Gantiwarno Kabupaten Klaten, Jawa tengah, Kamis (2/2/2023).
Di Kecamatan Gantiwarno ada 4 desa terdampak, yakni Desa Ngandong, Desa Kragilan, Desa Karangturi dan Desa Gentan.
Talud sepanjang 15 meter di Dukuh Bometan, Desa Ngandong, Gantiwarno longsor mengenai tiga bangunan, Kamis, 2 Februari 2023 sekira pukul 20.30 WIB.
Baca Juga: 9 Desa di Klaten Dilanda Banjir, Longsong dan Pohon Tumbang
Longsoran talud di perbatasan Gunung Kidul itu mengenai 2 rumah yakni milik Suparno dan Jumatno, serta kandang kambing milik Jumatno.
Akibat rumah terkena longsoran, 2 KK bergeser ke area rumah yang masih dirasa aman, untuk mengantisipasi terjadinya longsoran susulan.
Kejadian itu segera direspons para relawan setempat. Bersama tim reaksi cepat BPBD Klaten dan warga, relawan melakukan pengalihan arus air agar longsor tidak meluas.
Baca Juga: Diterjang Hujan, Pagar SMPN 3 Gantiwarno Roboh. Desa di Klaten Tergenang
‘’Telah terjadi longsor talud sepanjang 15 meter di Dukuh Bometan, Desa Ngandong, Gantiwarno. Ada 3 bangunan terdampak, 2 rumah dan 1 kandang ternak,’’ kata Sekretaris BPBD Klaten Nur Tjahjono, Jumat (3/2/2023).
Tak ada korban dalam musibah itu. Untuk mencegah jatuhnya korban, BPBD menghimbau kepada pemilik rumah dan warga sekitar agar waspada saat Hujan Deras kembali mengguyur.**
Artikel Terkait
Ternyata Gara-gara Bayaran Kurang, Motif Penusukan PSK Online di Bekasi
Pecah Kaca Mobil di Karanganyar, Pelaku Gasak Uang Rp 160 Juta
Bupati Wonogiri akan Kembali Undang PT KAI, Terkait Pemanfaatan Tanah Asetnya
Pengajar Inggris Ungkap Keseriusan Kapolri Perbaiki Sepak Bola Indonesia
Proliga 2023: Gilas Sukun Badak, Bhayangkara Presisi Tetap di Puncak
Proliga 2023: Lumat Bank SumselBabel, LavAni Awali Tempel Ketat Bhayangkara