Masuk Pekarangan Warga Sawit Boyolali, Dua Pemuda asal Klaten Ditangkap

- Selasa, 7 Februari 2023 | 10:05 WIB
Dua pemuda asal Klaten yang sehar-hari mengamen diamankan warga saat masuk pekarangan warga di DesaTegalrejo Kecamatan Sawit Boyolali karena disangka penculik anak.  (SMSolo/dok)
Dua pemuda asal Klaten yang sehar-hari mengamen diamankan warga saat masuk pekarangan warga di DesaTegalrejo Kecamatan Sawit Boyolali karena disangka penculik anak. (SMSolo/dok)

BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Kabar penculikan anak yang akhir-akhir ini marak di beritakan, membuat warga masih dilingkupi keresahan.

Bahkan, di beberapa tempat orang yang gerak-geriknya mencurigakan, tidak jarang diamankan dan divonis sebagai Penculik anak.

Kasus ini terjadi di Desa Tegalrejo Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali. Warga mengamankan dua pengamen yang dikira akan melakukan penculikan terhadap anak.

Baca Juga: Ini Kelakuan Oknum ASN di Rembang. Jam Kerja Bukannya Ngantor Malah 'Ngajari' THL Perempuan di Kamar Hotel!

Oleh warga, kedua pengamen tersebut di bawa ke Kantor Polsek Sawit, Sabtu Sabtu (4/2) lalu.

“Dua pengamen tersebut diamankan lantaran masuk pekarangan rumah yang tidak berpagar dan bersamaan itu ada salah satu warga yang terkejut melihat kedua pengamen itu spontan berteriak," ujar Kapolres Boyolali, AKBP Petrus P Silalahi, Selasa (7/2).

Baca Juga: PBB Solo Naik Ugal-ugalan, KAI Jateng: Wali Kota Jangan Kejar Target Seperti Marketing!

Kemudian warga sekitar keluar rumah, setelah itu diamankanlah kedua pengamen untuk dibawa ke Balai Desa Tegalrejo, Sawit. Keduanya lalu dibawa ke Polsek Sawit.

Hasil interogasi dan klarifikasi, diketahui dua orang pengamen tersebut yaitu AR (25) dan MS (23) keduanya kakak beradik.

Baca Juga: Nikita Mirzani Kembali Dilaporkan ke Polisi. Dilaporkan Kasus Apa?

Keduanya perupakan warga yang bertempat tinggal di Dukuh Jetis,vDesa Boto, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.

Kedua pengamen yaitu AR (25) dan MS (23) juga menunjukan alat musik icik- icik dari tutup botol dan uang hasil ngamen recehan senilai Rp 60.000 dan uang kertas senilai Rp 45.000.

Polsek Sawit dengan cepat menghubungi keluarga serta melakukan koordinasi dengan Kepada Desa Boto, guna menjemput kedua pengamen itu.

Baca Juga: Mau Tahu Siapa Nama Paling Populer dan Paling Banyak Digunakan Warga Wonogiri?

Dari keterangan keluarga yang menjemput, diketahui kedua pengamen yaitu AR (25) dan MS (23) memang untuk aktivitas keseharianya sering mengamen di daerah Sawit Boyolali.

Halaman:

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

PDIP Boyolali Target Raih 41 Kursi DPRD

Senin, 20 Maret 2023 | 15:02 WIB
X